Kembali ke konten utama
Wu Ming-yi Terima Penghargaan atas Kontribusi dan Pengabdian di Bidang Pengembangan Bahasa Penduduk Asli
2019-08-06

Dalam karirnya, Wu Ming-yi telah mengabdikan diri di bidang pendidikan, akademis, penelitian dan pelestarian bahasa penduduk asli, serta mendirikan asosiasi pengembangan berkelanjutan bahasa suku Amis Taiwan, untuk membina SDM (guru bahasa) profesional di bidang pendidikan bahasa penduduk asli.

Dalam karirnya, Wu Ming-yi telah mengabdikan diri di bidang pendidikan, akademis, penelitian dan pelestarian bahasa penduduk asli, serta mendirikan asosiasi pengembangan berkelanjutan bahasa suku Amis Taiwan, untuk membina SDM (guru bahasa) profesional di bidang pendidikan bahasa penduduk asli. (Foto oleh CNA)

 

Pada tanggal 5 Agustus 2019, Kepala Dewan Penduduk Asli Taiwan (CIP), Icyang Parod, memberikan piagam penghargaan kepada, Wu Ming-yi, seorang ilmuwan penduduk asli dari suku Amis yang telah berjasa melestarikan bahasa dan kebudayaan suku Amis, serta pendidikan dan pengembangan akademis bahasa penduduk asli.    

Wu Ming-yi yang tahun ini berusia 85 tahun, memiliki gelar sarjana pendidikan dari National Taiwan Normal University (NTNU), gelar S2 di bidang Taoisme dari Sekolah Tinggi Teologi dan Seminari Taiwan, gelar S2 dari Sekolah Teologi Columbia Amerika Serikat, dan gelar S3 dari St. Charles University Amerika Serikat. Setelah kembali ke Taiwan, Wu Ming-yi pernah mengajar di Sekolah Tinggi Teologi dan Seminari Yu Shan, Tunghai University, dan Tzu Chi University.    

Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai anggota dewan penyunting buku pelajaran bahasa penduduk asli, dan anggota dewan penyelenggara ujian kemampuan bahasa penduduk asli. Dalam karirnya, Wu Ming-yi telah mengabdikan diri di bidang pendidikan, akademis, penelitian dan pelestarian bahasa penduduk asli, serta mendirikan asosiasi pengembangan berkelanjutan bahasa suku Amis Taiwan, untuk membina SDM (guru bahasa) profesional di bidang pendidikan bahasa penduduk asli.

Pada bulan Juni 2017, setelah Undang-Undang Pengembangan Bahasa Penduduk Asli disahkan, pemerintah telah mendirikan lembaga dan instansi untuk mendorong penggunaan bahasa penduduk asli, platform pengembangan dan penelitian bahasa penduduk asli, dan merekrut 152 orang tenaga profesional untuk mendorong penggunaan bahasa penduduk asli.  

Wu Ming-yi menggabungkan pengalamannya menimba ilmu di luar negeri dan pemahamannya tentang kehidupan masyarakat suku Amis, untuk membuat kamus bahasa suku Amis dengan sistem pencarian kosakata yang tersedia dalam bahasa Mandarin dan bahasa Inggris. Kamus tersebut memiliki lebih dari 30.000 kosakata, dan merupakan sebuah kontribusi besar untuk meningkatkan pemahaman komunitas internasional terhadap bahasa suku Amis.

Di usia yang telah lanjut, Wu Ming-yi sempat mengalami serangan stroke, dan kini harus berjalan dengan menggunakan tongkat. Dalam acara penyerahan penghargaan, ia mengatakan walaupun mengalami stroke, tetapi ia masih memiliki kemampuan berpikir yang baik, dan akan terus melayani dan bekerja untuk mengembangkan bahasa penduduk asli.