Kembali ke konten utama
Taiwan Gelar Ajang Penghargaan Golden Melody untuk Musik dan Kesenian Tradisional Ke-30
2019-08-12

Tahun ini kategori penghargaan Penampilan Grup Terbaik  diraih oleh grup opera tradisional Taiwan Tangmeiyun melalui hasil karya berjudul Ye Wei Yang

Tahun ini kategori penghargaan “Penampilan Grup Terbaik” diraih oleh grup opera tradisional Taiwan Tangmeiyun melalui hasil karya berjudul “Ye Wei Yang” (Foto oleh CNA)

 

Ajang “Golden Melody Awards for Traditional Arts and Music” ke-30 telah diselenggarakan pada tanggal 11 Agustus 2019 di gedung Taiwan Traditional Theatre Center. Tahun ini kategori penghargaan “Penampilan Grup Terbaik” diraih oleh grup opera tradisional Taiwan Tangmeiyun melalui hasil karya berjudul “Ye Wei Yang”, sementara kategori “Artis Seni Peran Terbaik” berhasil dimenangkan oleh Ku Yi-fan melalui penampilannya dalam “Battle of the Right to life”.
 
Dalam penghargaan Golden Melody Awards for Traditional Arts and Music tahun lalu, Ku Yi-fan juga telah memenangkan kategori “Artis Pendatang Baru Terbaik”. Ku Yi-fan adalah seniman dengan latar belakang opera peking yang kini bergelut di bidang opera koa á hì (opera tradisional Taiwan).    
 
Kategori “Artis Pendatang Baru” kali ini dimenangkan oleh Li Chia-te melalui penampilan memukau dalam opera“Lu Wen-lung”. Berbeda dengan Ku Yi-fan, Li Chia-te adalah seniman dengan latar belakang opera koa á hì, tetapi kini ia sukses mengembangkan karirnya di bidang opera Peking.
 
Kategori “Penampilan Terbaik” dimenangkan oleh Abby Chen melalui hasil karyanya dalam album berjudul “Singing Organ in the Rainy Night”. Seluruh lagu dalam album tersebut, dimainkan oleh Abby Chen dengan menggunakan organ pipa berusia 149 tahun di Maxwell Memorial Church, Tainan. Dan kategori “Penampilan Menyanyi Terbaik” diraih oleh Taipei Philharmonic Chamber Choir melalui penampilan berjudul “Songs of Taiwan Land”.
 
Kategori “Komposisi Terbaik” diraih oleh Lai Te-ho untuk lagu Yao She Shih dari album “Our Times, Our Songs - Contemporary Chinese and Taiwanese Art Songs”. Ini adalah Golden Melody Awards kedua yang diraih oleh Lai Te-ho. Sebelumnya pada tahun 2014, ia pernah meraih penghargaan yang sama untuk kategori “Kreasi Musik Terbaik”.
 
Kategori “Lirik Terbaik” diraih oleh Li Min-yung untuk lagu berjudul “Shan Hen Chih Ke” yang terdapat dalam album konser peringatan komposer Tyzen Hsiao. Lagu tersebut digubah oleh Li Min-yung dan Tyzen Hsiao untuk meringankan kesedihan masyarakat Taiwan setelah bencana gempa Jiji terjadi pada tahun 1999.  
 
Kategori “Album Seni Musik Terbaik” dimenangkan oleh artis pemain alat musik double bass, Fu Yung-ho, melalui album berjudul “Bach Six Suites for Double Bass Solo”.   
 
Kategori “Album Musik Religius” dimenangkan oleh Báng-kah Presbyterian Church melalui lagu “Just For You”. Sementara itu, penghargaan untuk kategori “Album Musik Tradisional” diraih oleh tim paduan suara anak suku Rukai dari Maolin Elementary School untuk album berjudul “Nanga Tathné”.   
 
Tahun ini, penghargaan khusus diberikan kepada Wang An-chi, seorang akademisi, pengajar, dan kritikus seni teater, yang telah memberikan kontribusi besar di bidang seni musik dan teater melalui tulisan-tulisan akademik, dan pemikiran-pemikiran yang telah turut mendorong modernisasi kesenian teater Taiwan.   
 
Selama masa mudanya, pemikiran-pemikiran Wan An-chi banyak mengalami penolakan dari berbagai pihak. Dalam pidatonya ketika menerima penghargaan, ia mempersembahkan penghargaan tersebut untuk semua seniman yang bersama dengan dirinya, yang senantiasa berupaya untuk memperbaharui diri dan keluar dari batasan-batasan tradisional.  
 
Penghargaan khusus yang kedua diberikan kepada Yeh Chwei-ching, seorang pakar penata suara (sound engineer) yang telah berkarya sejak tahun 1970 hingga sekarang. Selama kurun waktu tahun 1977-1990, ia telah membantu produksi 20.000 album, dan mulai akhir tahun 80an, ia memperkenalkan teknologi rekaman dalam bentuk CD, dan memulai era baru dalam industri musik Taiwan.
 
Yeh Chwei-ching mengatakan, “Selama 50 tahun terakhir perkembangan industri musik Taiwan terjadi dengan sangat pesat, saya sangat beruntung memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengan seniman dari berbagai latar belakang, dan merekam hasil karya mereka. Bersama para seniman dan mitra yang ada, saya akan terus bekerja keras untuk terus mendorong perkembangan industri musik Taiwan.”