Pada tanggal 2 Februari kemarin, Kepala Yuan Legislatif, You Si-kun, menghadiri pertemuan Majelis Umum Asian-Pacific Parliamentarians' Union (APPU) ke-84 dan pertemuan tahunan ke-50 via telekonferensi. Pertemuan tahunan tersebut pada awalnya akan diselenggarakan tahun lalu di Jepang, tetapi karena wabah yang masih berlangsung terpaksa ditunda hingga tahun ini.
 
Pertemuan kali ini dihadiri perwakilan anggota parlemen dari 11 negara. Selain Taiwan, ada 7 negara yang diwakili langsung oleh ketua parlemen, yaitu Kepulauan Cook, Kiribati, Nauru, Kepulauan Marshall, Kepulauan Solomon, Thailand, dan Tuvalu.

Dalam pidatonya, You Si-kun pertama-tama menyampaikan terima kasih kepada perwakilan dari Jepang yang telah meluangkan waktu dan tenaga untuk menyelenggarakan pertemuan tersebut, kemudian dilanjutkan dengan berbagi pengalaman tentang penanganan wabah di Taiwan. You Si-kun mengatakan Taiwan dan negara-negara peserta yang hadir adalah negara yang menjunjung kebebasan dan demokrasi di kawasan Indo-Pasifik, dan kita semua harus mempererat hubungan kerja sama dan kemitraan, demi mengatasi krisis yang sedang terjadi.       
 
Taiwan telah mengalami tekanan tidak masuk akal selama bertahun-tahun, seperti tindakan marginalisasi yang dilakukan oleh WHO. Meskipun demikian, berbagai negara terus menyuarakan dukungan untuk Taiwan. Dalam kesempatan tersebut, You Si-kun mengucapkan terima kasih kepada perwakilan negara anggota yang selama ini terus menyampaikan dukungan terhadap partisipasi Taiwan dalam organisasi internasional. Setelah memastikan pemenuhan kebutuhan nasional, Taiwan akan terus memberikan bantuan berupa masker, obat, teknologi, dan lain-lain kepada komunitas internasional.      
 
You Si-kun menekankan bahwa negara-negara yang menjunjung demokrasi dan kebebasan harus semakin bersatu, meningkatkan hubungan kemitraan, serta mendorong perdamaian dan stabilitas kawasan. Di sepanjang tahun 2020, perekonomian global mengalami tekanan yang diakibatkan oleh wabah. Namun nilai ekspor Taiwan masih menunjukkan peningkatan, dan pertumbuhan ekonomi juga positif, yaitu sebesar 2,98%. Taiwan akan terus memperdalam kerja sama internasional, berbagi sumber daya, untuk menjamin kehidupan yang sehat, terbuka, dan sejahtera.

Sebelum memperkenalkan para peserta pertemuan, Sekretaris Jenderal APPU memutarkan video sambutan dari Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga. Ia mengatakan wabah Covid-19 ini telah menimbulkan dampak yang sangat besar bagi Jepang, tetapi ia yakin bahwa Jepang dan negara-negara anggota APPU akan dapat menghadapi tantangan ini, serta berharap agar kegiatan Olimpiade dapat dilaksanakan dengan sukses. Yoshihide Suga juga menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada negara-negara anggota yang telah menyalurkan bantuan kepada Jepang saat peristiwa gempa bumi 311 terjadi.