Kembali ke konten utama
Presiden Tsai Terima Kunjungan Delegasi AS, Dorong Perdamaian Regional
New Southbound Policy。Christopher Dodd menjelaskan kunjungan delegasi lintas partai ini terjadi atas permintaan Presiden Joe Biden, dan bertujuan untuk menegaskan kembali komitmen AS terhadap Taiwan, serta mempererat hubungan kerja sama dalam berbagai bidang yang menjadi kepentingan dua belah pihak. (Foto oleh Kantor Istana Kepresidenan)
Christopher Dodd menjelaskan kunjungan delegasi lintas partai ini terjadi atas permintaan Presiden Joe Biden, dan bertujuan untuk menegaskan kembali komitmen AS terhadap Taiwan, serta mempererat hubungan kerja sama dalam berbagai bidang yang menjadi kepentingan dua belah pihak. (Foto oleh Kantor Istana Kepresidenan)



Pada tanggal 15 April 2021, Presiden Tsai Ing-wen menerima kunjungan delegasi Amerika Serikat yang diutus langsung oleh Presiden Joe Biden. Selain untuk memperlihatkan hubungan kemitraan antara Taiwan dan AS yang semakin dalam, kunjungan ini juga merupakan bentuk dukungan lintas partai di Amerika terhadap Taiwan. Dengan upaya bersama dari kedua belah pihak, diharapkan hubungan kemitraan Taiwan-AS dapat terjalin semakin erat.                 
 
Presiden Tsai Ing-wen mengawali pidatonya dengan mengucapkan selamat datang kepada pemimpin delegasi, Senator Christopher Dodd, dan menjelaskan bahwa kunjungan ini adalah kunjungan pertama delegasi AS ke Taiwan setelah Presiden Joe Biden menjabat, yang bertujuan untuk menunjukkan hubungan kemitraan antara kedua belah pihak yang semakin dalam.  
 
Christopher Dodd telah menjabat sebagai senator di Kongres Amerika Serikat selama lebih dari 30 tahun, dan merupakan teman dekat serta orang kepercayaan Presiden Joe Biden. Presiden Tsai mengungkapkan dirinya merasa sangat gembira dapat bertemu kembali dengan beberapa teman lama, seperti mantan Wakil Menteri Luar Negeri AS dan Duta Besar, Richard Armitage; mantan Wakil Menteri Luar Negeri AS James Steinberg; dan Direktur Dan Biers dari Kantor Koordinasi Taiwan Kementerian Luar Negeri AS. Kunjungan ini mencerminkan dukungan lintas partai di Amerika Serikat terhadap Taiwan. 
 
Ketika sedang berkampanye dalam pemilihan umum, Presiden Joe Biden telah  menyampaikan niatnya untuk mempererat hubungan dengan Taiwan, dan sejak ia menjabat, hubungan Taiwan-AS terus berkembang. Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin III secara terbuka menyatakan bahwa dukungan AS untuk Taiwan adalah dukungan teguh.
 
Pekan lalu, Kementerian Luar Negeri telah mengeluarkan pedoman baru untuk interaksi dengan Taiwan, dan bulan lalu Taiwan-AS juga telah menandatangani MOU untuk membentuk Kelompok Kerja Patroli Pantai, yang merupakan kemajuan substantif dalam hubungan Taiwan-AS.
 
Presiden Tsai mengucapkan terima kasih kepada pemerintahan Biden yang berulang kali menegaskan pentingnya perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan. Baru-baru ini, Tiongkok berulang kali mengirim kapal dan pesawat militer untuk melakukan manuver di perairan dan wilayah udara di sekitar Taiwan. Tindakan tersebut tidak hanya mengubah status quo di kawasan Indo-Pasifik, tetapi juga merupakan ancaman terhadap perdamaian dan stabilitas regional.
 
“Taiwan adalah anggota komunitas internasional yang selalu berkontribusi secara aktif. Kami sangat bersedia untuk bekerja sama dengan negara-negara sehaluan, termasuk Amerika Serikat, untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan Indo-Pasifik, serta mencegah agresi dan provokasi,” Presiden Tsai menjelaskan.
 
Terakhir, Presiden Tsai mengucapkan selamat datang kepada para anggota delegasi, dan menyampaikan harapan agar melalui upaya yang dilakukan bersama, kemitraan Taiwan-AS dapat terjalin semakin erat.
 
Dalam sambutannya, Senator Christopher Dodd menyampaikan belasungkawa secara pribadi, kemudian dilanjutkan dengan ucapan dukacita dari pihak delegasi atas kecelakaan kereta api Taroko di Hualien. Christopher Dodd juga sangat menyayangkan tewasnya dua orang guru asal Amerika Serikat dalam kecelakaan tragis tersebut.
 
Christopher Dodd menjelaskan kunjungan delegasi lintas partai ini terjadi atas permintaan Presiden Joe Biden, dan bertujuan untuk menegaskan kembali komitmen AS terhadap Taiwan, serta mempererat hubungan kerja sama dalam berbagai bidang yang menjadi kepentingan dua belah pihak. Dalam satu tahun terakhir, Taiwan telah  menunjukkan pelaksanaan semangat “Taiwan can help, Taiwan is helping”, dan AS berharap dapat bekerja sama dengan Taiwan untuk memajukan nilai-nilai, kemakmuran, dan keamanan yang dijunjung bersama.
 
Christopher Dodd menjelaskan pemerintahan Biden adalah pemerintahan yang dapat diandalkan dan dipercaya, ia percaya pemerintahan Biden akan membantu untuk memperluas partisipasi Taiwan dalam panggung internasional, serta mendukung investasi Taiwan di bidang pertahanan nasional.   
 
Pemerintahan Biden juga akan terus berupaya untuk memperdalam hubungan ekonomi yang kukuh. Minggu lalu, Kementerian Luar Negeri AS telah mengeluarkan pedoman baru interaksi dengan Taiwan, yang dengan eksplisit mendorong pejabat pemerintah AS untuk melakukan interaksi dengan Taiwan, dan melakukan kunjungan timbal balik.