New Southbound Policy Portal

Wakil Presiden Chen Chien-jen memberikan sambutan dalam pembukaan Computex Taipei 2018
Wakil Presiden Chen Chien-jen menghadiri pembukaan pameran komputer internasional, Computex Taipei pada tanggal 5 Mei 2018.
Wapres Chen mengatakan bahwa dalam 36 tahun terakhir, usaha dan kerja keras dari pihak penyelenggara telah menjadikan Computex Taipei sebagai sebuah tolok ukur di bidang industri teknologi secara global yang terus berkembang mengikuti tren dan perubahan pasar. Pameran ini juga menjadi ajang berkumpulnya perusahaan besar maupun perusahaan rintisan (startup) untuk menampilkan teknologi kecerdasan buatan, Internet of Things (IoT), Blockchain, 5G dan tren teknologi lainnya, sehingga terciptalah sebuah ekosistem sains dan teknologi yang berorientasi masa depan.
Taiwan sering mendapat julukan sebagai "Pulau Iptek", di masa lalu suplai produk telekomunikasi buatan Taiwan memiliki peran penting di pasar global, prestasi membanggakan tersebut telah turut membantu perkembangan ekonomi Taiwan.
Perkembangan industri telekomunikasi beberapa tahun belakangan ini memperlihatkan penggunaan teknologi otomatisasi dan teknologi nir awak (unmanned technology) mampu meningkatkan efisiensi dalam proses produksi. Selain itu, perkembangan teknologi pintar (smart technology, smart devices) juga telah memperluas imajinasi kita tentang berbagai kemungkinan yang dapat dicapai oleh sains dan teknologi, mulai dari perlengkapan hidup sehari-hari, suplai energi, pengelolaan pabrik, hingga penerangan jalan dan lainnya yang diperlukan untuk membangun kota pintar (smart city). Kemampuan mengintegrasikan penggunaan teknologi lintas sektor dan lintas bidang industri akan membawa perusahaan Taiwan ke arah transformasi, sekaligus menjadi sarana penting di bidang kerja sama, investasi asing, dan kewirausahaan.
Salah satu kebijakan politik yang menjadi perhatian Presiden Tsai setelah menjabat adalah penyesuaian industri, mendukung usaha rintisan, dan meningkatkan daya saing ekonomi. Untuk melanjutkan dan memantapkan posisi Taiwan di bidang industri telekomunikasi, teknologi pintar adalah salah satu kunci utama yang harus diraih.
Setelah kebijakan 5+2 di bidang inovasi industri mulai dilaksanakan, dan terbentuknya "Silicon Valley" Asia telah memperkuat lingkungan wirausaha inovatif berbasis teknologi internet di Taiwan, pertumbuhan signifikan dapat terlihat pada perusahaan IoT yang baru berdiri, serta pengembangan 6 kota pintar yang kini telah meluas di 16 daerah dan kota. Berbagai perusahaan internasional juga memprediksi arah perkembangan yang positif di Taiwan, sehingga mereka mulai berinvestasi di bidang riset dan pembinaan SDM.
Untuk memenuhi kebutuhan global di bidang kecerdasan buatan, pemerintah akan menginvestasikan anggaran sebesar NT $16 miliar untuk membina tenaga peneliti dan ilmuwan profesional, mendirikan pusat penelitian inovatif, meningkatkan infrastruktur di bidang R&D kecerdasan buatan (AI) dan komputasi awan (cloud computing) untuk mendukung pengembangan dan penggunaan teknologi industri semikonduktor Taiwan.
Beberapa tahun terakhir, Taiwan telah membentuk "Aliansi Pengembangan Industri 5G Taiwan", "Sekolah Kecerdasan Buatan", "Dewan Teknologi dan Penggunaan Blockchain Keuangan" dengan mengintegrasikan berbagai sumber daya yang dimiliki pemerintah, serta tenaga profesional dari sektor industri dan pendidikan.
Kemudian, kegiatan pembukaan pameran dilanjutkan dengan pemberian penghargaan "Desain Inovatif Terbaik" dan "Best Choice Award" oleh Wapres Chen.