New Southbound Policy Portal

Museum Nasional Prasejarah Cabang Tainan Diresmikan, Mulai Beroperasi Penuh Tahun 2019

Museum Nasional Prasejarah (National Museum of Prehistory) Tainan dibangun di atas lahan seluas 24.000 meter persegi dengan biaya sebesar NT $1,5 miliar, dan akan menjadi rumah bagi jutaan benda bersejarah yang ditemukan dari penggalian di distrik Xinshi, Tainan.

Museum Nasional Prasejarah (National Museum of Prehistory) Tainan dibangun di atas lahan seluas 24.000 meter persegi dengan biaya sebesar NT $1,5 miliar, dan akan menjadi rumah bagi jutaan benda bersejarah yang ditemukan dari penggalian di distrik Xinshi, Tainan. (Foto oleh National Prehistoric Museum)

 

Periode soft opening (pembukaan kecil) Museum Nasional Prasejarah cabang Tainan telah dimulai pada tanggal 26 Desember 2018, dan dijadwalkan akan dibuka untuk umum pada bulan April 2019. Museum tersebut akan menonjolkan berbagai penemuan serta keunggulan riset para ilmuwan Taiwan di bidang arkeologi.

Museum Nasional Prasejarah (National Museum of Prehistory) Tainan dibangun di atas lahan seluas 24.000 meter persegi dengan biaya sebesar NT $1,5 miliar, dan akan menjadi rumah bagi jutaan benda bersejarah yang ditemukan dari penggalian di distrik Xinshi, Tainan.

Juru bicara Kementerian Kebudayaan (MOC) mengatakan tujuan utama dari pendirian Museum Nasional Prasejarah ini adalah untuk meningkatkan kemampuan riset para ilmuwan dan arkeolog Taiwan secara nasional, memelihara sejarah budaya lokal, dan menjadi sebuah pusat pembelajaran bagi generasi muda. Para arkeolog Taiwan telah menemukan sekitar 8 juta benda bersejarah berusia 300 hingga 5.000 tahun, yang berupa artefak dalam keadaan utuh, dan lebih dari 2.000 tulang manusia.

Wakil Menteri Kebudayaan, Lee Lien-chuan, menjelaskan sebagian besar koleksi yang akan dipamerkan berasal dari berbagai masa dan peradaban, termasuk kebudayaan Tapenkeng dan Tahu (Tapenkeng and Tahu Culture) dari zaman Neolitikum, zaman besi Niaosung, bahkan hingga masa dinasti Qing (1644-1911).

Salah satu fasilitas museum yang akan menjadi sorotan utama pengunjung adalah laboratorium arkeologi berdinding kaca, yang memungkinkan para pengunjung untuk mengamati aktivitas para ilmuwan dan peneliti dari dekat, serta berinteraksi dengan mereka melalui sistem interkom. Selain itu, masih ada pertunjukan multimedia tentang budaya prasejarah, dengan kursi penonton berbentuk perahu yang dapat bergerak, dan replika artefak kuno yang dapat dibongkar-pasang oleh pengunjung.

Selama periode soft opening, Museum Nasional Prasejarah Tainan hanya dapat dikunjungi oleh tamu undangan dari kalangan penyandang cacat dan organisasi pendidikan.