New Southbound Policy Portal
Pada tanggal 27 Juli 2022, Presiden Tsai Ing-wen menghadiri upacara peresmian Dewan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Nasional (NSTC), dan menyampaikan bahwa instansi tersebut memiliki 3 tugas penting, yaitu mempercepat pelaksanaan penelitian berwawasan ke depan, menghimpun sumber daya inovasi teknologi dari berbagai bidang, dan membina generasi muda untuk berpartisipasi dalam penelitian inovatif.
Presiden Tsai menjelaskan NSTC akan berperan sebagai instansi yang memimpin di bidang strategi pengembangan teknologi nasional, dan sebagai tenaga penggerak dalam pelaksanaan transformasi industri.
Memasuki era pasca pandemi, seluruh dunia sedang menghadapi percepatan restrukturisasi rantai pasokan, dan percepatan transformasi menuju netralitas karbon. Di tengah perubahan yang sedang terjadi ini, Taiwan harus terus memiliki keunggulan dalam berkembang dan berekspansi secara global, dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan daya saing nasional.
NSTC memiliki tiga tugas utama. Pertama, mempercepat pelaksanaan penelitian berwawasan ke depan, termasuk di bidang semikonduktor, transformasi energi, teknologi kuantum, antariksa, keamanan informasi, dan pengembangan teknologi digital. Di atas fondasi yang teguh, Taiwan harus mempertahankan posisi penting dalam bidang penelitian iptek global.
Kedua, NSTC bertugas untuk menghimpun sumber daya teknologi inovatif dari berbagai bidang, dan menjembatani teknologi mutakhir kepada industri dan berbagai lapisan masyarakat. Sehingga teknologi dapat membawa lebih banyak kemajuan dan perubahan bagi Taiwan.
Ketiga adalah membina generasi muda, termasuk perempuan untuk terjun ke dalam bidang penelitian inovatif. Untuk terus maju dan berkembang, Taiwan harus membina talenta dari setiap generasi.
Pembentukan NSTC adalah sebuah permulaan. Presiden Tsai menyampaikan semua pihak masih harus terus bekerja keras, meraih kesempatan dalam arah penelitian dan isu-isu global, dan terus berinovasi agar Taiwan dapat menghadapi berbagai tantangan.