New Southbound Policy Portal
Pada tanggal 21 Agustus 2023, anggota Parlemen Amerika Tengah (PARLACEN) atas arahan Tiongkok mengesahkan proposal kontroversial "Marginalisasi terhadap Taiwan dan Menerima Partisipasi Tiongkok". Mereka mengabaikan kontribusi Taiwan selama bertahun-tahun dalam memfasilitasi integrasi dan pembangunan di Amerika Tengah.
Menanggapi perbuatan anggota PARLACEN, tokoh-tokoh dalam komunitas internasional menyatakan sangat prihatin dan mengecam tindakan tersebut.
Keputusan PARLACEN tidak hanya melukai kedaulatan dan hak partisipasi legal Taiwan, tetapi juga merugikan citra demokrasi negara-negara Amerika Tengah. Hal ini telah memicu ketidakpuasan dan kemarahan dari negara-negara sahabat diplomatik Taiwan dan komunitas internasional, termasuk anggota PARLACEN yang dengan tegas menentang proposal tersebut.
Lebih dari 200 tokoh politik dari 32 negara menyatakan dukungan mereka terhadap Taiwan dan mengecam tindakan PARLACEN, beberapa di antaranya adalah pemerintah dan pejabat dari negara-negara sahabat diplomatik seperti Guatemala, Belize, St. Kitts dan Nevis, St. Lucia, Haiti, dan Paraguay; 16 anggota kongres Amerika Serikat; 25 anggota parlemen dari negara-negara anggota Uni Eropa; 132 anggota parlemen dari negara Amerika Selatan; Ketua Formosa Club Eropa Michael Gahler; serta "Aliansi Antar-Parlemen untuk Tiongkok" (Inter-Parliamentary Alliance on China, IPAC).
Tindakan Tiongkok merampas hak Taiwan dalam organisasi internasional, dan tindakan menindas ruang internasional Taiwan dengan menghalalkan segala cara, telah menuai kritik tajam dari komunitas internasional. Tindakan tersebut tidak hanya gagal mendapatkan pengakuan dari komunitas demokrasi, tetapi juga semakin mengukuhkan tekad Taiwan untuk terlibat dalam komunitas internasional, dan memperluas ruang gerak internasional.