Pada tanggal 21 Februari 2023 Presiden Tsai Ing-wen menerima kunjungan delegasi anggota DPR Amerika Serikat yang dipimpin oleh Ro Khanna. Presiden Tsai menyampaikan bahwa Taiwan akan meningkatkan kerja sama dengan Amerika Serikat dan mitra demokrasi lainnya untuk melawan tantangan global seperti ekspansi otoritarianisme dan perubahan iklim.
Pada tanggal 21 Februari 2023 Wakil Menteri Luar Negeri Yui Tah-ray menghadiri resepsi makan malam untuk menyambut kedatangan Kepala Rabi Israel, David Lau, bertempat di Jeffrey D. Schwartz Jewish Community Center, Taipei.
Dalam pertemuan Inter-Parliamentary Alliance on China (IPAC) di Tokyo yang berlangsung pada tanggal 18 Februari lalu, mantan Perdana Menteri Inggris Liz Truss menyatakan bahwa Taiwan adalah mercusuar kebebasan, di mana kemerdekaan sipil dan hak asasi manusia dijunjung tinggi. Taiwan adalah sebuah demokrasi yang terus berkembang, dan mitra-mitra sehaluan harus meningkatkan hubungan dengan Taiwan.
Dialog Ekonomi Taiwan - Lithuania ke-2 telah diselenggarakan pada tanggal 20 Februari 2023, dan menegaskan komitmen kedua belah pihak untuk mempererat hubungan perdagangan. Pertemuan tersebut dipimpin oleh Wakil Menteri Perekonomian, Chen Chern-chyi, dan Wakil Menteri Ekonomi dan Inovasi Lithuania, Karolis Zemaitis, dan berfokus pada transisi energi hijau dan transisi digital, serta keragaman rantai pasok.
Pada tanggal 18 Februari 2023 Menlu Joseph Wu mengumumkan pemberian donasi sebesar USD 20 juta untuk Turki dan Suriah demi membantu kedua negara tersebut dalam melakukan rekonstruksi pasca gempa.
Pada tanggal 18 Februari 2023, dalam wawancara eksklusif dengan jurnalis National Public Radio, Menlu Joseph Wu menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk melindungi kedaulatan Taiwan dan cara hidup demokratis di tengah ekspansi otoritarianisme.
Menlu Joseph Wu bertemu dengan Keisal Peters, Menteri Luar Negeri dan Perdagangan St.Vincent dan Grenadines pada tanggal 16 Februari di Taipei dan berikrar untuk memperluas ikatan dengan negara sekutu.
Sebuah surat pernyataan niat (LOI) ditandatangani oleh Taiwan, Korea Selatan dan Filipina untuk membentuk Aliansi Kapal Pesiar Kepulauan Asia (Asia Archipelago Cruise Alliance/AACA) pada tanggal 17 Februari di Taipei, yang menyoroti usaha pemerintah Taiwan untuk mendorong wisata maritim di kawasan Asia.
Presiden Tsai menyatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memperdalam kerja sama dengan Paraguay untuk memajukan perkembangan kedua negara dan dunia.
Menlu Joseph Wu menyatakan bahwa rakyat Taiwan berkomitmen untuk melindungi cara hidup yang demokratis dan menghimbau komunitas global untuk mendukung Taiwan seiring meningkatnya ancaman militer dari Tiongkok.
