Presiden Lai menegaskan bahwa Taiwan berdiri di garis depan dalam mempertahankan demokrasi global, dan saat ini secara aktif melaksanakan rencana aksi Empat Pilar Perdamaian. Rencana tersebut mencakup penguatan kemampuan pertahanan nasional secara berkelanjutan, sebagai bukti komitmen Taiwan dalam membela kebebasan dan demokrasi.