Kembali ke konten utama
Berita Utama
New Southbound Policy。Sebagai bagian dari komunitas internasional yang bebas, demokratis, berkeragaman, dan inklusif, Taiwan akan terus bekerja sama dengan komunitas internasional, untuk turut melindungi kesehatan masyarakat secara global. (Kementerian Luar Negeri)
Perbesar 20 Negara Amerika Latin dan Laut Karibia Dukung Partisipasi Taiwan dalam WHO

20 Negara Amerika Latin dan Laut Karibia Dukung Partisipasi Taiwan dalam WHO

8 negara sahabat diplomatik, yaitu Belize, Honduras, Saint Lucia, Saint Vincent dan Grenadine, Saing Kitts dan Nevis, Guatemala, Paraguay, dan Haiti telah menyampaikan surat kepada Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, yang meminta agar Taiwan diundang berpartisipasi dalam pertemuan WHA sebagai pengamat, sehingga komunitas internasional dapat melihat pencapaian Taiwan di bidang kesehatan publik, dan Taiwan dapat semakin berkontribusi bagi dunia.

New Southbound Policy。CECC Sesuaikan Ketentuan Karantina Rumah untuk Kontak Dekat yang Sudah Terima 3 Dosis Vaksin (Foto oleh CNA)
Perbesar CECC Sesuaikan Ketentuan Karantina Rumah untuk Kontak Dekat yang Sudah Terima 3 Dosis Vaksin

CECC Sesuaikan Ketentuan Karantina Rumah untuk Kontak Dekat yang Sudah Terima 3 Dosis Vaksin

Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) mengumumkan mulai tanggal 17 Mei 2022 anggota keluarga yang tinggal serumah dengan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, tetapi telah menerima tiga dosis vaksin, tidak perlu lagi menjalani 3 hari karantina rumah, melainkan hanya perlu menjalani 7 hari pemeriksaan kesehatan mandiri.

New Southbound Policy。Mengenai invasi Rusia terhadap Ukraina, Menlu Joseph Wu menegaskan Taiwan dan Ukraina sama-sama berada di garis terdepan dalam menghadapi ekspansi otoritarianisme, sehingga Taiwan sangat berempati terhadap apa yang dialami oleh Ukraina. Pemerintah dan masyarakat Taiwan juga telah secara aktif berkoordinasi untuk menggalang dan menyalurkan bantuan untuk pengungsi Ukraina. (Foto oleh Kementerian Luar Negeri)
Perbesar Wawancara Eksklusif Menlu Joseph Wu dengan SBS Australia

Wawancara Eksklusif Menlu Joseph Wu dengan SBS Australia

Beberapa waktu yang lalu, dalam wawancara eksklusif dengan jurnalis politik Tom Stayner dari Special Broadcasting Service Australia, Menlu Joseph Wu memberikan penjelasan mengenai hubungan Taiwan-Australia, perjanjian keamanan antara Tiongkok dan Kepulauan Solomon, invasi Rusia terhadap Ukraina, serta upaya Taiwan untuk berpartisipasi dalam WHA.

New Southbound Policy。Komunike tersebut menegaskan pentingnya perdamaian, kemakmuran, keamanan, dan stabilitas, dan dengan jelas menyatakan bahwa negara-negara anggota G7 tidak akan tinggal diam menyaksikan negara mana pun mengacuhkan tatanan internasional. Komunike ini juga mengecam keras tindakan Rusia menginvasi Ukraina, dan menekankan pentingnya melindungi kebebasan dan keterbukaan kawasan Indo-Pasifik. (Foto oleh photothek.de/Federal Foreign Office)
Perbesar Dua Tahun Berturut-turut, Menlu Negara G7 Dukung Partisipasi Taiwan dalam WHO

Dua Tahun Berturut-turut, Menlu Negara G7 Dukung Partisipasi Taiwan dalam WHO

Pertemuan menteri luar negeri negara-negara G7 telah diselenggarakan pada tanggal 12-14 Mei 2022 di Jerman, dan menghasilkan komunike yang kembali menegaskan pentingnya perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, mendorong penyelesaian konflik lintas selat secara damai, dan mendukung partisipasi (meaningful participation) Taiwan dalam pertemuan-pertemuan teknis WHA dan WHO.

New Southbound Policy。Di atas fondasi teguh yang telah terbentuk, Taiwan akan terus meningkatkan kerja sama dengan AS dan negara-negara sehaluan lainnya, demi memperluas ruang gerak internasional Taiwan, agar Taiwan bisa berkontribusi bagi dunia khususnya dalam bidang kesehatan publik. (UDN)
Perbesar Presiden Biden Sahkan Undang-Undang untuk Kembalikan Status Taiwan Sebagai Pengamat dalam WHO

Presiden Biden Sahkan Undang-Undang untuk Kembalikan Status Taiwan Sebagai Pengamat dalam WHO

Pada tanggal 13 Mei 2022, Presiden Joe Biden menandatangani dan mengesahkan RUU yang meminta Menteri Luar Negeri AS untuk mengembangkan strategi demi mengembalikan status Taiwan sebagai pengamat dalam WHO. Langkah tersebut kembali memperlihatkan bahwa lembaga kementerian Pemerintah AS dan DPR AS memiliki posisi yang sama dalam mendukung partisipasi Taiwan di WHO.

New Southbound Policy。Kerja sama medis Taiwan-AS terjalin mulai dari pertukaran antar masyarakat hingga kerja sama antar pemerintah. Hal ini juga merupakan representasi bahwa hubungan Taiwan dan AS tidak hanya di bidang pertahanan, keamanan, dan industri, tetapi juga di bidang medis dan kesehatan.  (Foto oleh Kantor Istana Kepresidenan)
Perbesar Wapres Lai Ching-te Hadiri Forum Inovasi Perawatan Pasien Taiwan-AS 2022

Wapres Lai Ching-te Hadiri Forum Inovasi Perawatan Pasien Taiwan-AS 2022

Pada tanggal 12 Mei 2022, Wakil Presiden Lai Ching-te menghadiri “Forum Inovasi Perawatan Pasien Taiwan-AS 2022”, dan menjelaskan bahwa Taiwan-AS telah menjalin hubungan kerja sama medis selama kurang lebih 10 tahun. Hubungan kerja sama yang terjalin semakin erat ini dapat terlihat dari pertukaran medis antar masyarakat, serta penandatanganan MOU dan pernyataan bersama yang dikeluarkan oleh pemerintahan kedua belah pihak.

New Southbound Policy。Deklarasi ini adalah perjanjian kerja sama ke-30 yang ditandatangani oleh Taiwan dan Israel, dan perjanjian ke-5 yang ditandatangani sejak tahun 2020, yang mana hal tersebut memperlihatkan teguhnya persahabatan antara kedua belah pihak. (Foto oleh Kementerian Luar Negeri)
Perbesar Taiwan-Israel Tandatangani Deklarasi Kerja Sama di Bidang Kesejahteraan Sosial

Taiwan-Israel Tandatangani Deklarasi Kerja Sama di Bidang Kesejahteraan Sosial

Pada tanggal 11 Mei 2022, Wakil Menteri Luar Negeri, Yui Tah-ray, memimpin acara penandatanganan “Deklarasi Bersama Mengenai Kerja Sama di Bidang Kesejahteraan Sosial dan Layanan Sosial Taiwan-Israel” di gedung Kementerian Luar Negeri. Penandatanganan dilakukan oleh Perwakilan Israel untuk Taiwan, Omer Caspi, dan Perwakilan Taiwan untuk Israel, Lee Ya-ping.

New Southbound Policy。Ceko telah secara aktif menyatakan dukungan terhadap partisipasi internasional Taiwan, termasuk melalui resolusi berisi dukungan terhadap partisipasi Taiwan dalam WHO dan WHA yang diloloskan dua tahun lalu oleh Komisi Luar Negeri, Pertahanan dan Keamanan, serta Komisi Kesehatan Senat Ceko; dan resolusi dukungan terhadap partisipasi Taiwan dalam seluruh pertemuan, mekanisme dan kegiatan WHO oleh Senat Ceko pada bulan April 2021. (Foto oleh Kementerian Luar Negeri)
Perbesar 2 Tahun Berturut-turut Senat Ceko Loloskan Resolusi, Dukung Partisipasi Taiwan dalam WHO

2 Tahun Berturut-turut Senat Ceko Loloskan Resolusi, Dukung Partisipasi Taiwan dalam WHO

Pada tanggal 11 Mei 2022 Senat Republik Ceko kembali meloloskan resolusi untuk mendukung partisipasi Taiwan dalam WHO, UNFCCC, ICAO, dan Interpol. Resolusi tersebut menyebutkan bahwa agenda kebijakan Pemerintah Ceko, dan pernyataan bersama yang dikeluarkan dalam dialog strategis Ceko-AS tahun 2022 telah mencantumkan Taiwan sebagai mitra kerja sama penting di kawasan Indo-Pasifik.

New Southbound Policy。Mantan Wakil Presiden Chen Chien-jen menyampaikan sejak bulan April 2020 Taiwan telah mengintegrasikan sumber daya pemerintah dan masyarakat untuk menghibahkan peralatan medis senilai USD 70 juta ke lebih dari 80 negara, dan di antaranya termasuk 150 ribu dosis vaksin untuk Somaliland. (Foto oleh Kementerian Luar Negeri)
Perbesar Taiwan Kembali Diundang untuk Menghadiri Global Covid-19 Summit

Taiwan Kembali Diundang untuk Menghadiri Global Covid-19 Summit

Taiwan kembali menerima undangan AS untuk berpartisipasi dalam Global Covid-19 Summit, yang mana hal tersebut memperlihatkan bahwa kontribusi dan upaya pencegahan pandemi di Taiwan telah menerima pengakuan dari komunitas internasional. Dalam pertemuan kali ini, partisipasi Taiwan diwakili oleh mantan Wakil Presiden Chen Chien-jen, yang akan memberikan pidato melalui video.

New Southbound Policy。Perdana Menteri Su Tseng-chang menjelaskan Taiwan telah mengikuti standar hak asasi manusia internasional, dan secara aktif mengundang para ahli ke Taiwan untuk melakukan evaluasi dan memberikan saran perbaikan. Saran dan masukan yang disampaikan oleh para ahli telah diterapkan, termasuk melalui pembentukan Komisi Hak Asasi Nasional (NHRC) pada tahun 2020. (Foto oleh Kementerian Kehakiman)
Perbesar Taiwan Selenggarakan Pertemuan Evaluasi ICCPR dan ICESCR Ketiga

Taiwan Selenggarakan Pertemuan Evaluasi ICCPR dan ICESCR Ketiga

Pakar hak asasi manusia dari Austria, Malaysia, Denmark, Kanada, Indonesia, Jerman, Filipina, Korea Selatan, dan Selandia Baru yang sudah bertahun-tahun terlibat dalam upaya perlindungan hak asasi manusia di PBB sudah tiba di Taiwan untuk melaksanakan Pertemuan Evaluasi Internasional ke-3 tentang "Perjanjian Internasional Hak Sipil dan Politik" (ICCPR) serta "Perjanjian Internasional Hak Ekonomi Sosial dan Budaya" (ICESR).