Kebijakan pendidikan bagi mahasiswa diaspora Taiwan telah berjalan lebih dari 70 tahun. Selain membangun sistem pendidikan yang lengkap, saat ini Taiwan juga aktif mengembangkan program vokasi unggulan yang menyeimbangkan teori dan praktik, seperti Program Khusus Kolaborasi Industri-Akademisi serta Program Sarjana Empat Tahun Kolaborasi Industri-Akademisi.
Ulfa Alhanif Muslichah asal Indonesia memberikan pujian atas ramahnya lingkungan Muslim di Taipei. Sementara pasangan influencer asal Thailand Travels Again terkesan dengan suasana romantis Taipei Dadaocheng Summer Festival. Influencer lainnya turut membagikan keindahan Taipei dengan perspektif generasi muda. Konten-konten menarik ini diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan internasional untuk menjelajahi Taipei.
Ketua Dewan Urusan Kelautan (OAC), Kuan Bi-ling, bersama Kepala KDEI, Arif Sulistiyo, menyaksikan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Taiwan dan Habibie Center Indonesia mengenai kerja sama pengelolaan sampah laut Indo-Pasifik. Kesepakatan ini diumumkan dalam Konferensi Internasional tentang Pengelolaan Lingkungan Laut 2025 di Taipei, sekaligus menandai dimulainya babak baru kerja sama lintas negara dalam tata kelola lingkungan laut.
Badan Pariwisata Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MOTC) bekerja sama dengan Cathay Pacific mengundang 14 agen perjalanan terkemuka asal Indonesia untuk melakukan kunjungan ke Taiwan bagian tengah pada 8-13 September 2025.
Wamenlu Ger Bao-shuan menyampaikan bahwa sejak program ini pertama kali diluncurkan pada 2022, kini telah memasuki pelaksanaan tahun keempat. Kualitas pendidikan tinggi Taiwan telah memperoleh reputasi yang baik di negara-negara mitra NSP, terlihat dari 14 alumni program yang kembali melanjutkan studi magister dan doktoral di Taiwan.
Sejumlah nelayan teladan dari berbagai bidang menerima penghargaan. Tahun ini, untuk pertama kalinya diperkenalkan kategori “ABK Asing Teladan” sebagai bentuk apresiasi terhadap para pekerja migran yang telah lama berkontribusi bagi sektor perikanan Taiwan, sekaligus mencerminkan semangat keberagaman dan kerja sama tim di laut. Penghargaan perdana ini diberikan kepada dua warga negara Indonesia, yaitu Cakida (biasa dikenal dengan nama A-Long) dan Soli Hun.
Zhang Meijun, perempuan asal Indonesia yang menikah dan menetap di Hualien selama 25 tahun, fasih menguasai bahasa Mandarin dan aktif sebagai penyiar radio, ia juga mendirikan Kelompok Belajar Indonesia untuk membantu anak-anak keturunan penduduk baru memahami serta mencintai budaya tanah kelahiran orang tua mereka.
Untuk membantu mahasiswa perantauan asal Indonesia meningkatkan kemampuan bahasa Mandarin serta beradaptasi dengan kehidupan di Taiwan, Dewan Urusan Komunitas Diaspora (OCAC) sejak 2013 menyelenggarakan Program Bimbingan untuk Pelajar Indonesia (dikenal sebagai Yinfu Ban).
Sembilan jurnalis dari enam negara, yaitu Palau, Australia, India, Indonesia, Vietnam, dan Malaysia, yang tergabung dalam Rombongan Jurnalis Indo-Pasifik dan Negara Mitra Kebijakan Baru Arah Selatan (New Southbound Policy, NSP) mengunjungi Taiwan pada 17–23 Agustus lalu.
Kementerian Luar Negeri (MOFA Taiwan) di bawah koordinasi Menteri Lin Chia-lung, serta kerja sama erat antara Kantor Ekonomi dan Kebudayaan Taipei di Filipina dan Kantor Ekonomi dan Kebudayaan Manila, telah memfasilitasi kunjungan delegasi dagang dan investasi Taiwan ke Filipina pada 25-30 Agustus 2025.
