Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Taiwan (MOST), yang saat itu bernama Dewan Iptek Nasional, mengeluarkan dana sebesar NTD 350 juta untuk membangun dua buah mesin beamline di dalam fasilitas radiasi synchrotron Spring-8, di Prefektur Hyogo. Hubungan kerja sama tersebut dimulai setelah Taiwan dan Jepang menandatangani MOU pertama pada tahun 2000, dan MOU kedua pada tahun 2010. Tahun ini, Taiwan dan Jepang memperdalam hubungan kerja sama tersebut dengan menandatangani MOU ketiga.