Kembali ke konten utama
Berita Utama
New Southbound Policy。IPAC menyerukan kepada Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, untuk mengingat perkataan yang pernah ia katakan sendiri, yaitu “No one is safe until everyone is safe” (tidak ada orang yang aman, sampai semua orang aman), terlebih lagi di saat seluruh dunia sedang bersatu untuk memerangi wabah. Oleh karena itu, WHO tidak seharusnya mengecualikan Taiwan.   (Foto oleh MOFA)
Perbesar IPAC Terbitkan Pernyataan, Serukan WHO untuk Terima Partisipasi Taiwan

IPAC Terbitkan Pernyataan, Serukan WHO untuk Terima Partisipasi Taiwan

Inter-Parliamentary Alliance on China (IPAC) adalah sebuah aliansi yang terdiri dari anggota kongres dan parlemen berbagai negara di lima benua. Pada tanggal 2 November 2020, aliansi tersebut mengeluarkan pernyataan yang berisi seruan kepada WHO untuk menerima partisipasi Taiwan dalam WHA, serta pertemuan, mekanisme, dan kegiatan WHO lainnya.

New Southbound Policy。Menteri Luar Negeri Taiwan, Joseph Wu, menjelaskan, “Kita semua telah mengambil sebuah pelajaran berharga dari wabah virus korona Wuhan (Covid-19), yaitu tidak ada satu negara pun yang dapat terhindar dari wabah. Tindakan marginalisasi terhadap 23 juta masyarakat Taiwan yang dilakukan WHO, telah merampas hak kami untuk mendapatkan pertolongan di saat-saat yang paling genting.
Perbesar Anggota Parlemen Negara-Negara Afrika Bentuk Formosa Club, Nyatakan Dukungan terhadap Taiwan

Anggota Parlemen Negara-Negara Afrika Bentuk Formosa Club, Nyatakan Dukungan terhadap Taiwan

Sejalan dengan penekanan pada demokrasi, kebebasan, tatanan hukum, dan hak asasi manusia yang ditekankan oleh Formosa Club, pada tanggal 3 November 2020 sebanyak 181 orang anggota parlemen dari 29 negara-negara Afrika bersama-sama membentuk Formosa Club kawasan Afrika, dan menyelenggarakan upacara peresmian secara online. Dalam kesempatan tersebut, para anggota parlemen negara-negara Afrika juga menyatakan dukungan terhadap partisipasi internasional Taiwan, termasuk WHO.

New Southbound Policy。Taiwan sejak dulu berkeinginan untuk mempertahankan status quo, dan perdamaian regional, pemerintah juga telah berulang kali menyatakan kesediaan untuk berdialog dengan Tiongkok berdasarkan asas kesetaraan dan perdamaian. Akan tetapi tingkah laku Tiongkok justru memperlihatkan hal-hal yang menjurus ke arah sebaliknya. (Foto oleh MOFA)
Perbesar Wawancara Eksklusif Menlu Joseph Wu dengan Surat Kabar Terkemuka Spanyol El Diario ABC

Wawancara Eksklusif Menlu Joseph Wu dengan Surat Kabar Terkemuka Spanyol El Diario ABC

Menteri Luar Negeri Taiwan, Joseph Wu, menerima wawancara eksklusif dengan jurnalis dari surat kabar Spanyol “El Diario ABC”, yang merupakan salah satu dari tiga surat kabar terbesar di negara tersebut. Dalam wawancara kali ini, Menlu Joseph Wu membahas isu-isu yang berkaitan dengan hubungan lintas selat, hubungan Taiwan-AS, pandangan negara-negara Eropa terhadap Taiwan di era pascawabah, dan partisipasi internasional Taiwan.

New Southbound Policy。Menlu Joseph Wu mengatakan kontribusi dan bantuan kemanusiaan yang diberikan Taiwan tidak akan berhenti meskipun ada tekanan dari Tiongkok, seperti bantuan yang telah disalurkan untuk meringankan dampak bencana kepada Turki, Filipina dan Vietnam. (Foto oleh MOFA)
Perbesar Menlu Joseph Wu: Bantuan Kemanusiaan dari Taiwan Tidak akan Berhenti Meskipun Ada Tekanan dari Tiongkok

Menlu Joseph Wu: Bantuan Kemanusiaan dari Taiwan Tidak akan Berhenti Meskipun Ada Tekanan dari Tiongkok

Menteri Luar Negeri Joseph Wu mengutuk tindakan Tiongkok yang tidak hanya melakukan campur tangan dalam urusan politik, tetapi juga melancarkan tekanan dan intervensi terhadap urusan bantuan kemanusiaan. Ia menegaskan Taiwan tidak akan mundur karena tindakan tersebut, dan akan terus memberikan bantuan kepada komunitas internasional.

New Southbound Policy。Presiden Tsai mengatakan, “Kami bersedia, untuk bekerja sama memfasilitasi dialog lintas-selat yang bermakna di bawah prinsip kesetaraan yang bermartabat. Kami berharap pemangku kebijakan Beijing juga akan memikul tanggung jawab yang sama, dan segera mewujudkan dialog tersebut.” (Foto oleh Kantor Istana Kepresidenan, ROC)
Perbesar Presiden Tsai Selenggarakan Rapat Tingkat Tinggi tentang Keamanan Nasional

Presiden Tsai Selenggarakan Rapat Tingkat Tinggi tentang Keamanan Nasional

Presiden Tsai Ing-wen mengadakan pertemuan tingkat tinggi tentang keamanan nasional pada tanggal 31 Oktober, dan mengeluarkan arahan tentang lima isu keamanan, yaitu ancaman militer Tiongkok dan keamanan regional; memperdalam hubungan Taiwan-AS; menstabilkan hubungan lintas selat; stabilitas serta keamanan politik dan perekonomian dalam negeri; dan perkembangan ekonomi masa depan.

New Southbound Policy。106 orang anggota kongres Eropa tersebut dengan serempak menyatakan bahwa keberhasilan penanganan wabah yang dilakukan Taiwan, telah semakin  memperlihatkan pentingnya partisipasi Taiwan dalam WHO. Partisipasi Taiwan dalam mekanisme tata kelola kesehatan internasional adalah hal yang sejalan dengan kepentingan berbagai pihak. (Foto oleh MOFA)
Perbesar 106 Anggota Kongres dan Pejabat Tinggi Eropa Nyatakan Dukungan Terhadap Partisipasi Taiwan dalam WHO

106 Anggota Kongres dan Pejabat Tinggi Eropa Nyatakan Dukungan Terhadap Partisipasi Taiwan dalam WHO

Sebanyak 106 orang anggota kongres dan pejabat tinggi dari Visegrad Group (V4) dan negara-negara Baltik, yaitu Republik Ceko, Polandia, Slovakia, Hongaria, Latvia, Lithuania, dan Estonia telah menyampaikan surat pernyataan bersama yang ditujukan kepada Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, berisi dukungan terhadap partisipasi Taiwan dalam WHO.

New Southbound Policy。Perusahaan asing yang meraih penghargaan tahun ini adalah perusahaan yang berasal dari sektor keuangan, penerbangan, medis, dan peralatan mesin. Hal tersebut memperlihatkan tingginya tingkat kepercayaan investor asing terhadap Taiwan, serta besarnya keinginan mereka untuk berinvestasi dan tumbuh bersama Taiwan secara jangka panjang. (Foto oleh Kantor Istana Kepresidenan, ROC)
Perbesar Presiden Tsai Dorong Kerja Sama antara Pemerintah dan Pengusaha, Tonjolkan Keunggulan Taiwan di Era Pascawabah

Presiden Tsai Dorong Kerja Sama antara Pemerintah dan Pengusaha, Tonjolkan Keunggulan Taiwan di Era Pascawabah

Presiden Tsai Ing-wen menerima kunjungan dari perwakilan perusahaan lokal dan perusahaan asing peraih penghargaan, kantor dagang di Taiwan, pengusaha toko tradisional, pengusaha toko dengan produk khas lokal, dan pemenang Festival Roti Taiwan Selatan. Presiden Tsai mengatakan di saat seluruh dunia sedang terkena dampak dari penularan wabah, perekonomian Taiwan masih tetap menunjukan pertumbuhan positif.

New Southbound Policy。Demi meningkatkan minat masyarakat untuk memahami budaya kota tua, Pemerintah Kota Tainan meminta tim desainer dari Antio Design untuk memasukan elemen seni modern, dengan tetap menjaga penampilan klasik bangunan. (Foto oleh Magistrate Residence Living Centre)
Perbesar 8 November Gedung Bersejarah Bekas Kediaman Magistrat Tainan Dibuka untuk Umum

8 November Gedung Bersejarah Bekas Kediaman Magistrat Tainan Dibuka untuk Umum

Mulai tanggal 8 November 2020, wisatawan yang hendak berkunjung ke Tainan akan memiliki satu tambahan atraksi wisata yang wajib dikunjungi, yaitu bangunan bersejarah yang pernah menjadi kediaman resmi magistrat Tainan. Bangunan tersebut adalah bangunan dengan gaya arsitektur Inggris, terdiri dari dua lantai dan memiliki koridor/arkade di keempat sisi bangunan, sehingga keseluruhan bentuk bangunan terlihat unik dan romantis.

New Southbound Policy。Dalam rapat penutupan kali ini para peserta melakukan peninjauan menyeluruh terhadap pembahasan dan pencapaian yang telah dihasilkan sejak pertemuan pertama, serta mendirikan kerangka pembahasan untuk bidang kerja sama dalam pertemuan selanjutnya. (Foto oleh MOFA)
Perbesar Taiwan-AS Selenggarakan Rapat Konsultasi, Bahas Pemerintahan Demokratis di Kawasan Indo-Pasifik

Taiwan-AS Selenggarakan Rapat Konsultasi, Bahas Pemerintahan Demokratis di Kawasan Indo-Pasifik

Pada tanggal 28 Oktober 2020, Taiwan dan Amerika Serikat mengadakan Rapat Konsultasi Taiwan-AS mengenai Pemerintahan Demokratis di kawasan Indo-Pasifik. Menlu Joseph Wu menjelaskan Tindakan provokasi yang sedang marak dilakukan Tiongkok belakangan ini tidak hanya ditujukan kepada Taiwan, tetapi juga telah memberi dampak terhadap perdamaian dan stabilitas regional. Ia menyerukan kepada negara-negara demokrasi untuk terus waspada.

New Southbound Policy。Wakil Menteri Luar Negeri Tien Chung-kwang menjelaskan wabah virus korona Wuhan (Covid-19) telah memberikan pukulan besar bagi dunia, dan menimbulkan tantangan baru bagi sistem penegakan hukum, seperti penyebaran berita palsu, dan pemalsuan masker. (Foto oleh MOFA)
Perbesar Taiwan, AS, Jepang, dan Australia Selenggarakan Workshop Pemberantasan Tindak Kriminal Terkait Covid-19

Taiwan, AS, Jepang, dan Australia Selenggarakan Workshop Pemberantasan Tindak Kriminal Terkait Covid-19

Kementerian Luar Negeri Taiwan bersama Biro Investigasi Kementerian Hukum, American Institute in Taiwan (AIT/T), Japan-Taiwan Exchange Association, dan Kantor Perwakilan Australia di Taiwan, mengadakan workshop tentang pemberantasan tindak kriminal yang berkaitan dengan Covid-19.