Menteri Luar Negeri Joseph Wu mengatakan Taiwan akan melakukan segalanya dalam upaya mencegah perang meskipun ancaman militer dan koersi ekonomi Tiongkok meningkat. Pernyataan tersebut disampaikannya dalam wawancara online dengan France 5. Sudut pandang Menlu Joseph Wu dimasukkan ke dalam film dokumenter “Tomorrow’s War—Is France Ready?” yang ditayangkan pada 24 September.
Pada tanggal 25 September Presiden Tsai Ing-wen menyatakan bahwa Taiwan berkomitmen untuk bekerja sama dengan Inggris untuk bersama-sama berkontribusi bagi perdagangan adil global (global fair trade) dan ketahanan rantai pasokan.
GCTF didirikan bersama oleh Taiwan dan Amerika Serikat pada tahun 2014. Kini GCTF telah berkembang menjadi platform penting kerja sama empat arah antara Taiwan, Amerika Serikat, Jepang dan Australia untuk berbagi pengalaman dan mendiskusikan isu-isu global yang menjadi perhatian bersama. GCTF telah mengadakan 61 kegiatan di Taiwan dan luar negeri, dengan total lebih dari 7.000 orang dari 126 negara atau wilayah berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan tersebut.
Insiden kebakaran terjadi di Kawasan Industri Sains dan Teknologi Pingtung pada malam hari tanggal 22 September. Presiden Tsai Ing-wen bergegas ke Pingtung keesokan paginya (23) dan mengunjungi pos komando di lokasi kecelakaan untuk mempelajari situasi penyaluran bantuan bencana. Setelah itu, Presiden Tsai berangkat ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa kepada keluarga petugas pemadam kebakaran yang gugur saat menjalankan tugas serta menjenguk korban luka di Rumah Sakit Umum Veteran Ping
Dalam wawancara eksklusif dengan jurnalis "Canadian Broadcasting Corporation" (CBC) Wakil Menteri Luar Negeri, Lee Chun, menyampaikan bahwa Tiongkok sudah bertahun-tahun melancarkan ancaman terhadap Taiwan, menciptakan ketakutan untuk merusak semangat masyarakat, dan menurunkan keinginan negara-negara lain untuk meningkatkan hubungan dengan Taiwan.
Hingga tanggal 21 September, sudah ada delapan kepala negara dan kepala pemerintahan dari negara sahabat diplomatik dan negara sahabat yang menyuarakan dukungan terhadap Taiwan, yaitu Perdana Menteri Belize John Briceño, Presiden Guatemala Alejandro Giammattei Falla, Presiden Paraguay Santiago Peña Palacios, Presiden Ceko Petr Pavel, Presiden Palau Surangel Whipps, Jr., Raja Eswatini Mswati III, Presiden Kepulauan Marshall David Kabua, dan Presiden Nauru Russ Kun.
Seiring dengan pelaksanaan pertemuan tingkat tinggi “Cakupan Kesehatan Universal” dalam Sidang Umum PBB ke-78, pada tanggal 19 September, Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan, Hsueh Jui-yuan, dengan bantuan Kementerian Luar Negeri (MOFA Taiwan), menghadiri pertemuan meja bundar “Cakupan Kesehatan Universal” yang diselenggarakan oleh LSM Concordia, sebuah lembaga non-profit yang berkantor pusat di New York.
Pada tanggal 21 September 2023, Presiden Tsai Ing-wen menerima kunjungan delegasi Gubernur Negara Bagian New Mexico, Michelle Lujan Grisham, di Istana Kepresidenan. Dalam sambutannya, Presiden Tsai menyatakan bahwa selama delapan tahun terakhir, kerja sama antara Taiwan dan New Mexico terjalin semakin erat, dan tahun lalu Taiwan juga telah menjadi pasar ekspor terbesar keenam dan sumber impor terbesar ketujuh bagi New Mexico.
Menteri Luar Negeri Joseph Wu berkunjung ke Saint Kitts dan Nevis sebagai Utusan Khusus Presiden pada tanggal 18-20 September 2023, untuk merayakan hari kemerdekaan Saint Kitts dan Nevis ke-40, serta merayakan 40 tahun hubungan diplomatik dengan Taiwan.
Pada tanggal 19 September 2023, ketika menyampaikan pidato dalam Sidang Majelis Umum PBB ke-78, Presiden Republik Ceko, Petr Pavel, secara terbuka menyuarakan keprihatinan mengenai situasi di Selat Taiwan, dan menyatakan dukungan terhadap Taiwan.
