Tim peserta yang berhasil meraih gelar juara pertama dalam kegiatan pelatihan ini menerima hadiah uang sebesar NT $100 ribu, pelatihan tambahan dari NTUST, dan penyewaan ruangan di kantor BIC selama enam bulan tanpa dipungut biaya. (Foto oleh NTUST)
Pelatihan kewirausahaan yang digelar oleh National Taiwan University of Science and Technology (NTUST) telah berhasil menarik peserta dari berbagai negara mitra Kebijakan Baru Arah Selatan (New Southbound Policy, NSP) seperti Indonesia, Thailand, Malaysia, Vietnam, Taiwan dan lain-lain, dengan total pendaftar mencapai lebih dari 200 orang.
Kegiatan pelatihan yang berlangsung selama satu minggu tersebut mengundang praktisi profesional dari berbagai bidang untuk memberikan perkuliahan. Materi yang disampaikan meliputi konsep berinovasi (design thinking), pembentukan model usaha (business model), analisa pasar, strategi pemasaran, pengembangan produk dan purwarupa (prototype), serta teknik presentasi. Pusat Inkubasi Bisnis (Business Incubation Center, BIC) NTUST juga hadir untuk berbagi pengalaman dan kiat sukses membuka usaha.
Tim peserta yang berhasil meraih gelar juara pertama dalam kegiatan pelatihan ini beranggotakan mahasiswa NTUST jurusan teknik elektro asal Indonesia, Ikhwan Iqbal, mahasiswi dari University of the Philippines, Fatima Andres, serta mahasiswi dari Chihlee University of Technology, Chang Ya-ching dan Wu Yih-ching. Mereka mendesain website yang menyediakan informasi tentang layanan medis di Taiwan. Ide ini diawali oleh pemikiran tentang kurangnya informasi yang tersedia bagi wisatawan asing yang datang ke Taiwan untuk berobat, padahal Taiwan memiliki keunggulan dalam bidang kedokteran. Mereka menerima hadiah uang sebesar NT $100 ribu, pelatihan tambahan dari NTUST, dan penyewaan ruangan di kantor BIC selama enam bulan tanpa dipungut biaya.
Rektor NTUST, Liao Ching-jong, mengatakan beberapa tahun terakhir ini NTUST terus meningkatkan kerja sama dengan lembaga pelatihan internasional. Kali ini melalui penyelenggaraan pelatihan, NTUST bersama 4 universitas Thailand telah menandatangani MOU untuk mendirikan "Northeastern Science Park", untuk memperkuat pembinaan dan pelatihan di bidang inovasi dan kewirausahaan bilateral.
