Kembali ke konten utama
Korea Utara Resmi Terjangkit Flu Babi Afrika, Bandara Tingkatkan Pemeriksaan terhadap Wisatawan Korea Selatan
2019-05-31

Pemeriksaan menyeluruh dilakukan terhadap bagasi semua penumpang, tetapi pemeriksaan tas jinjing hanya dilakukan terhadap penumpang pesawat yang berasal dari negara dan kawasan yang telah terjangkit atau memiliki risiko tinggi terjangkit flu babi Afrika

Pemeriksaan menyeluruh dilakukan terhadap bagasi semua penumpang, tetapi pemeriksaan tas jinjing hanya dilakukan terhadap penumpang pesawat yang berasal dari negara dan kawasan yang telah terjangkit atau memiliki risiko tinggi terjangkit flu babi Afrika. (Foto oleh CNA)

 

Pusat Penanggulangan Wabah Flu Babi Afrika menjelaskan bahwa pada tanggal 30 Mei 2019, Korea Utara telah melapor ke OIE (Organisasi Kesehatan Hewan Dunia) tentang penyebaran wabah flu babi Afrika di wilayahnya.
 
Karena letak Korea Selatan dan Korea Utara yang berdekatan, pada tanggal 31 Mei 2019 dini hari, Pusat Penanggulangan Wabah Flu Babi Afrika telah mencantumkan Korea Selatan ke dalam daftar negara berisiko tinggi, dan akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap wisatawan yang datang dari negara tersebut.
 
Kemunculan flu babi Afrika di Korea Utara pertama kali terdeteksi di sebuah peternakan di Kota Chagang-Do. Kota tersebut terletak berdekatan dengan Kota Liaoning, yang merupakan kota pertama merebaknya penyakit flu babi Afrika di Tiongkok.
 
Saat ini, pemeriksaan menyeluruh akan dilaksanakan oleh petugas kepolisian Bandara Internasional Taoyuan dan Biro Karantina Taiwan.
 
Pemeriksaan menyeluruh dilakukan terhadap bagasi semua penumpang, tetapi pemeriksaan tas jinjing hanya dilakukan terhadap penumpang pesawat yang berasal dari negara dan kawasan yang telah terjangkit atau memiliki risiko tinggi terjangkit flu babi Afrika, seperti Tiongkok, Hong Kong, Macau, Vietnam, Laos, Kamboja, Myanmar dan Thailand.
 
Pusat Penanggulangan Wabah Flu Babi Afrika menjelaskan di bandara internasional lainnya di seluruh Taiwan, pemeriksaan bagasi telah dilakukan terhadap barang bawaan semua penumpang dengan menggunakan mesin sinar X dan anjing pelacak.