Pada tanggal 18 November waktu Amerika Timur, Taiwan dan Amerika Serikat (AS) melalui Kantor Perwakilan Ekonomi dan Budaya Taiwan di AS (TECRO) dan American Institute in Taiwan (AIT) mendonasikan uang sebesar 500 ribu USD untuk program "Pendidikan Dasar" (Basic Education) di Suriah. Hal tersebut dilakukan sebagai bagian dari program pemulihan untuk stabilisasi Suriah yang sebelumnya dihancurkan oleh ISIS. 

Program tersebut bertujuan untuk membangun kembali sekolah-sekolah, tempat-tempat pelatihan para guru, serta membantu anak-anak di Suriah yang sempat berhenti atau putus sekolah saat pendudukan ISIS, agar dapat kembali mengenyam pendidikan secara normal.

Kepala TECRO, Hsiao Bi-khim, dan Direktur Pelaksana AIT Ingrid Larson menandantangani perjanjian ini melalui telekonferensi. Hadir dalam acara tersebut sebagai saksi perjanjian adalah Atul Keshap, Wakil Asisten Menteri di Biro Urusan Asia Timur dan Pasifik dari Departemen Luar Negeri AS; Chris Backemeyer, Wakil Asisten Menteri Biro Urusan Timur Dekat; dan David Schlaefer sebagai wakil dari utusan khusus AS.

Sejak bergabung dengan aliansi ini pada tahun 2014 lalu, Taiwan terus membantu pihak aliansi dalam hal bantuan kemanusiaan dan kegiatan stabilisasi di Timur Tengah. Sebagai bagian pemenuhan tanggung jawab sebagai anggota komunitas internasional, Taiwan selalu aktif untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan di seluruh dunia. Pencapaian dan kontribusi Taiwan telah mendapatkan apresiasi tinggi dari pihak AS dan anggota-anggota aliansi lainnya. Taiwan juga akan terus bekerja sama dengan pihak AS, termasuk negara-negara sehaluan lainnya, untuk bersama-sama memberikan kontribusi dalam perdamaian dan stabilitas regional.