Saat ini pandemi virus korona Wuhan (Covid-19) di Indonesia sedang berada dalam kondisi yang sangat serius. Berdasarkan pada hubungan persahabatan antara Taiwan dan Indonesia, serta demi mengungkapkan rasa kepedulian, Kementerian Luar Negeri Taiwan (MOFA) mendonasikan 200 buah konsentrator oksigen untuk Pemerintah Indonesia.

Pada tanggal 14 Juli 2021, Wakil Menteri Luar Negeri Tien Chung-kwang memimpin upacara penyerahan donasi tersebut, dan diterima oleh Kepala KDEI, Budi Santoso. Penyerahan bantuan ini merupakan wujud nyata hubungan persahabatan antara Taiwan dan Indonesia dalam semangat pelaksanaan Kebijakan Baru Arah Selatan yang berorientasi pada manusia (people-centered).       
 
Wakil Menteri Luar Negeri Tien Chung-kwang menjelaskan bahwa pandemi tidak memandang garis batas negara. Sejak pandemi virus korona Wuhan (Covid-19) terjadi, Taiwan terus memberi perhatian terhadap perkembangan situasi pandemi di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Di samping itu, Taiwan juga bersedia untuk berbagi pengalaman penanganan pandemi, serta memberikan bantuan berupa alat perlindungan diri, dan bekerja sama dengan negara-negara ASEAN untuk menangani pandemi.   
 
Kondisi pandemi di Indonesia saat ini sangat mengkhawatirkan. Menanggapi kondisi tersebut, MOFA telah mengoordinasikan bantuan tanggap darurat berupa 200 buah konsentrator oksigen buatan Taiwan, dan sudah tiba di Jakarta pada tanggal 12 Juli yang lalu. MOFA berharap bantuan tersebut dapat meringankan kebutuhan mendesak akan oksigen yang sedang dihadapi Indonesia saat ini.     
 
Budi Santoso mengucapkan terima kasih kepada Taiwan atas dukungan dan uluran tangan yang disampaikan kepada Indonesia, serta menjelaskan bahwa bantuan berupa 200 buah konsentrator oksigen ini akan disalurkan ke berbagai rumah sakit oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan RI. Budi Santoso yakin bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk masyarakat Indonesia.  
 
Taiwan berkenan untuk menyalurkan bantuan APD dan berbagi pengalaman penanganan pandemi dengan Indonesia, bersama-sama menghadapi tantangan pandemi.