Dalam rangka Hari Perempuan Internasional, Badan Imigrasi Nasional (NIA) mengundang seorang YouTuber untuk hadir dan berbagi dalam kelas Penyuluhan Hukum dan Pendidikan Keluarga Penduduk Baru.
Demi memberi semangat serta mendorong penduduk baru untuk menjadi diri sendiri dalam menjalani kehidupan di Taiwan, NIA menyelenggarakan kelas Penyuluhan Hukum dan Pendidikan Keluarga Penduduk Baru, serta mengundang YouTuber dari latar belakang penduduk baru “Hula Tang Jiejie” untuk menceritakan perjalanan kehidupannya.
Hula Tang Jiejie menjelaskan bahwa hula tang (sup merica pedas) adalah makanan khas dari provinsi Henan, mirip dengan sup asam pedas di Taiwan. Ia datang ke Taiwan menjalani kehidupan yang berbeda, dan memutuskan untuk menggunakan nama “Hula Tang Jiejie” agar ia selalu ingat dengan jati dirinya. Ia juga menceritakan pengalamannya meninggalkan karier dan menjadi YouTuber, serta asam garam kehidupan yang ia lalui untuk menjadi seperti sekarang.
Selain mengundang YouTuber untuk berbagi pengalaman, NIA juga mengadakan acara membuat kerajinan bunga kertas. Kertas yang beraneka warna dirangkai menjadi bunga yang semarak dan sedap dipandang, kemudian disertai dengan kegiatan membuat kartu bertuliskan harapan dan doa.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Pos Layanan NIA di Taipei, Su Hui-wen, juga mendorong para penduduk baru untuk berpartisipasi dalam ujian kemahiran teknis dan memperoleh sertifikat, dan melalui program beasiswa untuk penduduk baru serta anak-anak mereka, penduduk baru dapat meningkatkan daya saing dalam masyarakat dan meringankan beban hidup keluarga.