Taiwan berpartisipasi dalam perhelatan Dewan Museum Internasional “ICOM 2022” di Praha, dan pada tanggal 22 Agustus yang lalu menyelenggarakan acara pembukaan paviliun Taiwan yang diberi nama “Taiwan – a Living Museum”.  Acara pembukaan diwarnai dengan pertunjukan wayang potehi yang dibawakan oleh maestro wayang Taiwan, Li Tien-lu bersama muridnya Jean-Luc Penso, workshop budaya teh Taiwan, permainan rakyat, dan kegiatan menarik lainnya.
 
Acara pembukaan tersebut turut dihadiri oleh beberapa tamu penting, seperti mantan Ketua ICOM Dr Hans-Martin Hinz; Ketua Dewan Arsitektur dan  Teknik  Museum (ICAMT) Nana Meparishvili; Ketua Dewan Museum Sejarah Alam (NATHIST), Dorti Wolenitz; Kepala Kantor Perwakilan Taiwan di Ceko,  Ke Liang-ruey; Wakil Menteri Kebudayaan Hsiao Tsung-Huang, dan lain-lain.  
 
Wakil Menteri Kebudayaan Hsiao Tsung-Huang menjelaskan paviliun Taiwan mengangkat tema “The Power Origins from Taiwan” yang memperlihatkan pencapaian Taiwan di bidang teknologi digital, serta mengangkat empat isu penting, yaitu “Inklusivitas: kekuatan keberlanjutan”, “Misi: kekuatan sosial”, “Visi: kekuatan kepemimpinan”, “Pewarisan: kekuatan iptek”.   
 
ICOM 2022 diselenggarakan selama 9 hari pada tanggal 20-28 Agustus, dan disertai dengan pelaksanaan forum, pertemuan, dan pameran yang diikuti oleh praktisi profesional museum dari berbagai latar belakang.   
 
Kementerian Kebudayaan (MOC) menjelaskan pihaknya akan terus mendukung partisipasi museum Taiwan dalam pertemuan dan organisasi internasional, agar komunitas internasional dapat semakin memahami kreativitas, kemampuan, serta kepedulian Taiwan terhadap nilai-nilai kemanusiaan.