Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Indonesia, Abdul Haris, memimpin delegasi beranggotakan 6 orang untuk melakukan kunjungan ke Taiwan selama 6 hari. Dalam kunjungan tersebut Abdul Haris berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pertukaran akademik, dan berkunjung ke National Taiwan University (NTU), National Central University (NCU), dan National Taiwan University of Science and Technology (NTUST).
Anggota delegasi terdiri dari Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Bondan Kanumoyoso; Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Dede Djuhana; Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan, Agus Setiawan; Direktur Pengembangan Digital Center for Independent Learning Center, Fransiskus Astha Ekadiyanto; Penanggung Jawab Tim World Class University, Djoko Triyono; dan Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran, Kusman Ibrahim.
Taiwan Economic and Trade Office (TETO) di Indonesia mengeluarkan rilis menjelaskan dalam kunjungan ini, delegasi Universitas Indonesia bertemu dengan Direktur Jenderal Departemen Pendidikan Internasional dan Lintas Selat Kementerian Pendidikan Taiwan, Lee Yen-yi, serta berdiskusi mengenai situasi terkini dalam hubungan pertukaran pendidikan antara Taiwan dan Indonesia.
Selain itu, delegasi Universitas Indonesia juga berkunjung ke National Taiwan University (NTU), National Central University (NCU), dan National Taiwan University of Science and Technology (NTUST), National Yang Ming Chiao Tung University (NYCU), dan Acadamia Sinica, untuk membahas pertukaran pelajar, kegiatan musim panas, pertukaran dosen, dan gelar sarjana ganda (double degree).
Dalam kunjungan ini Abdul Haris memaparkan program beasiswa Universitas Indonesia untuk mahasiswa asing kepada universitas-universitas Taiwan yang ia kunjungi. Universitas Indonesia juga menandatangani MOU dengan National Taichung University of Science and Technology (NUTC) di bidang pendidikan dan uji kemahiran bahasa Indonesia.
Di samping itu, Dekan Fakultas Ilmu Keperawatan, Agus Setiawan, dan Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran, Kusman Ibrahim, memanfaatkan kesempatan kunjungan ini untuk berdiskusi mengenai kerja sama penelitian di bidang kedokteran dan keperawatan dengan Taipei Medical University (TMU).
Kepala TETO, John Chen, menjelaskan sejak tahun 2020 Universitas Indonesia telah bekerja sama dengan Taiwan melalui program “Taiwan Studies Project”. Program tersebut menghadirkan mata perkuliahan mengenai budaya Taiwan, mengadakan seminar, mendesain mata kuliah yang berkaitan dengan Taiwan, dan mengundang akademisi Taiwan untuk memberikan perkuliahan. Program ini telah mendorong mahasiswa Universitas Indonesia dan universitas-universitas di sekitarnya untuk meneliti dan memahami Taiwan.
John Chen yakin kunjungan delegasi Universitas Indonesia tersebut akan semakin mendorong saling pemahaman antara Taiwan dan Indonesia, serta mempererat kerja sama bilateral di bidang pendidikan tinggi.
