Kembali ke konten utama
Presiden Tsai Terima Utusan Dagang Inggris
New Southbound Policy。Presiden Tsai Terima Utusan Dagang Inggris
Presiden Tsai Terima Utusan Dagang Inggris

Pada tanggal 25 September Presiden Tsai Ing-wen menyatakan bahwa Taiwan berkomitmen untuk bekerja sama dengan Inggris untuk bersama-sama berkontribusi bagi perdagangan adil global (global fair trade) dan ketahanan rantai pasokan.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Presiden Tsai saat bertemu dengan delegasi yang dipimpin oleh Lord Faulkner dari Worcester, utusan perdagangan Inggris untuk Taiwan dan wakil ketua House of Lords, di Kantor Kepresidenan di Kota Taipei.

Taiwan dan Inggris terus memperkuat kerja sama mereka di bidang-bidang seperti energi terbarukan selama lima tahun terakhir, kata Presiden Tsai, seraya menambahkan bahwa Faulkner akan membawa perwakilan dari 10 perusahaan di bidang tersebut ke Forum Penelitian Akademik Nol Emisi Taiwan-Inggris yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 26-27 September di Taipei.

Presiden Tsai mengatakan, kerja sama dalam bidang perdagangan dan investasi adalah kunci dalam hubungan dua arah. Pembicaraan resmi mengenai Enhanced Trade Partnership antara Taiwan dan Inggris dimulai pada bulan Juli dan berfokus pada bidang perdagangan digital, energi dan emisi nol bersih, serta investasi. Presiden Tsai juga mengucapkan selamat kepada Inggris atas keanggotaannya (pending membership) dalam Pakta Perdagangan Trans-Pasifik (CPTPP) dan menyeru pemerintah Inggris untuk mendukung upaya Taiwan untuk bergabung.

Selanjutnya Presiden Tsai menyampaikan apresiasi mendalam atas Integrated Review Refresh 2023 pemerintah Inggris yang dirilis pada bulan Maret dan tinjauan kebijakan Indo-Pacific Tilt yang diterbitkan oleh Parliament pada bulan Agustus. Keduanya menekankan pentingnya perdamaian dan stabilitas lintas selat. Presiden Tsai juga menyampaikan terima kasih untuk dukungan Inggris terhadap partisipasi Taiwan dalam WHA selama tiga tahun berturut-turut.

Faulkner mengatakan perdagangan bilateral mencapai 10,5 miliar dolar AS pada tahun lalu, sebuah fakta yang menunjukkan status Taiwan sebagai mitra dagang penting Inggris dan mata rantai penting dalam rantai pasokan global. Ia menambahkan bahwa negaranya sedang mencari peluang-peluang baru dalam bidang transisi energi, dan kerja sama ilmu pengetahuan dan teknologi dengan Taiwan. Buktinya adalah Inggris membangun paviliun pertamanya di SEMICON Taiwan awal bulan ini.