Pada tanggal 11 Januari 2024 Senat Amerika Serikat meloloskan resolusi lintas partai dengan suara bulat mengafirmasi peran Taiwan sebagai teladan demokrasi di kawasan Indo-Pasifik dan seluruh dunia, serta keprihatinan terhadap upaya Tiongkok untuk mencampuri pemilihan umum di Taiwan. Resolusi tersebut menegaskan bahwa apa pun hasil pemilihan umum Taiwan, Amerika Serikat akan terus mempertahankan hubungan kemitraan dengan Taiwan, serta mendukung kemampuan pertahanan Taiwan dan kebebasan masyarakat.
Kementerian Luar Negeri (MOFA) menyampaikan bahwa pemerintah dan masyarakat Taiwan menyambut baik dukungan tegas dari Kongres AS terhadap sistem demokrasi Taiwan yang disampaikan menjelang pemilihan presiden dan legislatif (pemilu akan dilaksanakan pada tanggal 13 Januari 2024).
Resolusi ini diprakarsai oleh Senator Dan Sullivan dan Tim Kaine, dan didukung oleh 36 anggota Senat, termasuk Richard Durbin, Chris Van Hollen, Mitt Romney, Chris Coons, Jeanne Shaheen, John Cornyn, Tammy Duckworth, dan Thom Tillis.
Resolusi tersebut menyoroti bahwa Taiwan mulai bertransisi menjadi demokrasi liberal pada akhir tahun 1980-an. Masyarakat sipil, ekonomi yang beragam, dan sistem politik yang stabil merupakan dasar kemakmuran dan kebebasan Taiwan.
Perbedaan ini terlihat sangat mencolok dibandingkan dengan rezim pemerintahan otoriter yang dialami oleh masyarakat Tiongkok. Resolusi ini juga menyebutkan Amerika Serikat adalah mitra Taiwan melawan koersi, ancaman, dan serangan militer dari Tiongkok.
Resolusi ini memuji peran Taiwan sebagai teladan di bidang pemerintahan bagi kawasan Asia-Pasifik dan dunia. Selain itu, demokrasi Taiwan juga dinilai memiliki kekuatan strategis besar bagi dunia yang bebas. Sistem demokrasi merupakan komponen yang tak terpisahkan dari hubungan kontemporer antara AS-Taiwan.
Senat AS berkomitmen untuk menjaga hubungan kemitraan yang kuat di berbagai bidang, termasuk diplomatik, informasi, militer, ekonomi, dan budaya. Senat AS juga akan mengerahkan segenap sarana yang ada untuk mendukung pertahanan Taiwan dan kebebasan rakyatnya melalui upaya penangkalan yang efektif.
MOFA menjelaskan Ketua Bersama Kaukus Taiwan, yaitu anggota DPR Gerry Connolly, Mario Diaz-Balart, Ami Bera, dan Andy Barr, telah mengajukan resolusi serupa dari pihak DPR AS. Lebih dari 30 anggota DPR lintas partai turut mendukung pengajuan tersebut, termasuk Michael McCaul, Mike Gallagher, dan Raja Krishnamoorthi.