Kembali ke konten utama
Anggota Parlemen Eropa Nyatakan Kekhawatiran atas Tindakan Tiongkok Mengubah Jalur Penerbangan Secara Sepihak
New Southbound Policy。Surat ini juga mendesak ICAO untuk memantau perkembangan di area tersebut dengan cermat, dan menuntut agar semua pihak yang terlibat untuk menghormati regulasi pengendalian lalu lintas udara. Anggota parlemen yang menandatangani surat bersama tersebut berasal dari empat partai besar, memperlihatkan perhatian besar Parlemen Eropa terhadap perdamaian dan stabilitas lintas selat.
Surat ini juga mendesak ICAO untuk memantau perkembangan di area tersebut dengan cermat, dan menuntut agar semua pihak yang terlibat untuk menghormati regulasi pengendalian lalu lintas udara. Anggota parlemen yang menandatangani surat bersama tersebut berasal dari empat partai besar, memperlihatkan perhatian besar Parlemen Eropa terhadap perdamaian dan stabilitas lintas selat.

Pada tanggal 13 Maret 2024, sebanyak 28 anggota Parlemen Eropa menyampaikan surat bersama yang ditujukan kepada Kepala Dewan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO), Salvatore Sciacchitano, dan pejabat tinggi Uni Eropa mengenai kekhawatiran terhadap tindakan Tiongkok yang secara sepihak mengubah jalur penerbangan M503, W122 dan W123.
 
Wakil Ketua Parlemen Eropa yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi Transportasi dan Pariwisata, Jan-Christoph Oetjen, menjelaskan surat tersebut telah disampaikan kepada Salvatore Sciacchitano; Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen; Presiden Dewan Eropa, Charles Michel; dan Perwakilan Tinggi Uni Eropa urusan Hubungan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan, Josep Borrell.
 
Surat bersama tersebut menunjukkan bahwa waktu yang dipilih Tiongkok untuk melakukan tindakan ini memperlihatkan adanya unsur kesengajaan, dan sangat berbahaya bagi stabilitas regional dan perjalanan udara di sekitar Kinmen dan Matsu karena kompleksitas pengendalian lalu lintas udara akibat perubahan rute penerbangan. Jan-Christoph Oetjen dan rekan-rekan anggota parlemen lainnya memperingatkan bahwa infrastruktur penerbangan telah digunakan sebagai alat untuk melancarkan tekanan geopolitik.

Surat ini juga mendesak ICAO untuk memantau perkembangan di area tersebut dengan cermat, dan menuntut agar semua pihak yang terlibat untuk menghormati regulasi pengendalian lalu lintas udara. Anggota parlemen yang menandatangani surat bersama tersebut berasal dari empat partai besar, memperlihatkan perhatian besar Parlemen Eropa terhadap perdamaian dan stabilitas lintas selat.
 
Sebagai anggota yang bertanggung jawab dalam komunitas internasional, Taiwan dapat diandalkan untuk bekerja sama dengan Parlemen Eropa dan mitra-mitra sehaluan lainnya untuk menjaga kemakmuran global dan keselamatan transit penerbangan.