Kembali ke konten utama
Penghargaan Sains dan Teknologi Taiwan-Prancis ke-26 Diberikan Kepada Dr. Hsu Shang-te dan Dr. Cyril Hanus
New Southbound Policy。Dalam pidatonya, Chen Bing-yu menegaskan pentingnya sains bagi kemajuan peradaban manusia dan mengafirmasi kerja sama Taiwan-Prancis yang telah terjalin selama lebih dari 30 tahun, dan didasari oleh nilai-nilai bersama akan kebebasan dalam penelitian dan pengembangan.
Dalam pidatonya, Chen Bing-yu menegaskan pentingnya sains bagi kemajuan peradaban manusia dan mengafirmasi kerja sama Taiwan-Prancis yang telah terjalin selama lebih dari 30 tahun, dan didasari oleh nilai-nilai bersama akan kebebasan dalam penelitian dan pengembangan.

Penghargaan Sains dan Teknologi Taiwan-Prancis ke-26 telah diselenggarakan pada tanggal 27 November 2024 oleh Dewan Sains dan Teknologi Nasional (NSTC) bersama Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis (Académie des Sciences).
 
Pemenang penghargaan tahun ini adalah Dr. Hsu Shang-Te, Wakil Direktur Institut Biokimia di Academia Sinica, Taiwan, dan Dr. Cyril Hanus dari Institut Penelitian Psikiatri dan Ilmu Saraf Nasional Prancis “Inserm”. Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas kerja sama dan pencapaian luar biasa mereka di bidang biologi molekuler.  
 
Dr. Hsu Shang-Te berfokus pada penelitian struktur dan fungsi protein serta telah mencapai kemajuan signifikan dalam teknologi spektroskopi resonansi magnetik nuklir cair (liquid NMR) dan mikroskop elektron kriogenik. Selama pandemi COVID-19, ia bekerja sama dengan Dr. Cyril Hanus untuk mengembangkan alat simulasi molekul yang efisien. Mereka berhasil mengembangkan model molekul protein glikosilasi komprehensif, yang memungkinkan analisis mendalam terhadap struktur glikosilasi protein. Penelitian ini membantu menjelaskan bagaimana virus mengenali inang dan menghindari serangan sistem imun.    
 
Sejak tahun 1999, Penghargaan Sains dan Teknologi Taiwan-Prancis telah menjadi simbol penting kerja sama penelitian kedua negara. Penghargaan ini juga diakui sebagai salah satu "Grand Prix" tahunan yang diberikan oleh Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis setiap bulan November. Upacara tahun ini diselenggarakan di Fondation Simone et Cino Del Duca, yang berada di bawah naungan Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis, dipimpin bersama oleh Wakil Kepala Dewan Sains dan Teknologi Nasional, Chen Bing-Yu; Kepala Kantor Perwakilan Taiwan di Prancis, Hao Pei-Chih; dan Wakil Kepala Bidang Hubungan Internasional Akademi Ilmu Pengetahuan Perancis, Francis-André Wollman.  
 
Dalam pidatonya, Chen Bing-yu menegaskan pentingnya sains bagi kemajuan peradaban manusia dan mengafirmasi kerja sama Taiwan-Prancis yang telah terjalin selama lebih dari 30 tahun, dan didasari oleh nilai-nilai bersama akan kebebasan dalam penelitian dan pengembangan.
 
Kepala Kantor Perwakilan Taiwan di Prancis, Hao Pei-Chih menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan kehormatan tertinggi dalam kerja sama penelitian Taiwan-Prancis dan berharap adanya pertukaran serta kolaborasi yang lebih mendalam di bidang teknologi.
 
Francis-André Wollman menambahkan bahwa penghargaan yang telah memasuki tahun pelaksanaan ke-26 ini menjadi ajang untuk mengapresiasi berbagai tim kerja sama Taiwan-Perancis yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam bidang penelitian ilmiah.
 
Dalam kesempatan ini, kedua belah pihak juga menandatangani "Perjanjian Penghargaan Sains dan Teknologi Taiwan-Perancis" yang mencakup penyesuaian dan peningkatan jumlah hadiah, perluasan cakupan bidang penelitian, persyaratan rekomendasi, serta dukungan untuk program pertukaran. Perjanjian ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak kolaborasi antara tim peneliti dari Taiwan dan Prancis.