Kembali ke konten utama
Taiwan Jadi Tuan Rumah Organic World Congress 2024, Tegaskan Komitmen terhadap Keberlanjutan Lingkungan dan Pengurangan Karbon
2024-12-03
New Southbound Policy。Acara ini menghimpun peserta dari kalangan industri, pemerintah, dan akademisi untuk memaparkan pengalaman tentang teknologi, pengetahuan, budaya, dan kebijakan terkait pertanian organik dan ramah lingkungan. Berbagai isu utama seperti gaya hidup organik, metode pertanian ramah lingkungan, pemasaran, dan kebijakan pendukung juga dibahas dengan tujuan untuk mendukung pertanian organik secara global.  
Acara ini menghimpun peserta dari kalangan industri, pemerintah, dan akademisi untuk memaparkan pengalaman tentang teknologi, pengetahuan, budaya, dan kebijakan terkait pertanian organik dan ramah lingkungan. Berbagai isu utama seperti gaya hidup organik, metode pertanian ramah lingkungan, pemasaran, dan kebijakan pendukung juga dibahas dengan tujuan untuk mendukung pertanian organik secara global.  

Perhelatan “2024 Organic World Congress” untuk pertama kalinya diselenggarakan di Universitas Nanhua, Kabupaten Chiayi, tanggal 2-4 Desember. Acara ini dilaksanakan oleh Organisasi Internasional Gerakan Pertanian Organik (IFOAM) sejak tahun 1977 dan diadakan setiap tiga tahun sekali di berbagai kota di dunia. Kegiatan ini terdiri dari berbagai lokakarya, seminar, dan kunjungan lapangan terkait teknologi, pengetahuan, pemasaran, serta kebijakan pertanian organik.
 
Menghadapi tantangan degradasi lahan, perubahan iklim, serta isu biodiversitas dan ketahanan pangan, peserta dari 61 negara berpartisipasi dalam upaya untuk mendorong pertanian organik dan lingkungan berkelanjutan. Kongres kali ini menghadirkan berbagai kegiatan seperti pertemuan pra-kongres, pidato kunci, lokakarya, tur ekologi, dan pasar organik.
 
Acara ini menghimpun peserta dari kalangan industri, pemerintah, dan akademisi untuk memaparkan pengalaman tentang teknologi, pengetahuan, budaya, dan kebijakan terkait pertanian organik dan ramah lingkungan. Berbagai isu utama seperti gaya hidup organik, metode pertanian ramah lingkungan, pemasaran, dan kebijakan pendukung juga dibahas dengan tujuan untuk mendukung pertanian organik secara global.  
 
Pendiri Youngsun Culture & Education Foundation sekaligus mantan Ketua Yuan Legislatif, You Si-kun, yang telah lama berkomitmen pada pertanian organik, menyampaikan pidato pada upacara pembukaan kongres. Ia menjelaskan pertanian organik dapat meningkatkan kemandirian pangan, merevitalisasi ekonomi pedesaan, dan menjamin keamanan produk pertanian. Dalam menghadapi efek rumah kaca dan iklim ekstrem, ia menyerukan pendekatan ekologi yang ramah lingkungan untuk mendukung keberlanjutan.  
 
Dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, penurunan biodiversitas, dan polusi lingkungan, Kementerian Pertanian (MOA) telah merumuskan empat kebijakan utama, yaitu pengurangan emisi, peningkatan penyerapan karbon, siklus berkelanjutan, dan tren hijau. MOA juga meluncurkan strategi aksi pertanian “Ketahanan Cerdas untuk Keberlanjutan yang Terjamin dengan tujuan untuk memperluas cakupan pertanian organik dan ramah lingkungan, mengurangi emisi gas rumah kaca, serta meningkatkan kandungan unsur hara organik dalam tanah.
 
Kebijakan ini diharapkan dapat mencapai manfaat pengurangan karbon, menghasilkan produk pertanian yang aman, serta melindungi sumber daya air dan tanah, lingkungan ekologi, dan biodiversitas.  
 
Setelah Undang-Undang Promosi Pertanian Organik diterapkan, Taiwan telah menandatangani perjanjian bilateral kesetaraan organik dengan berbagai negara seperti Selandia Baru, Australia, Jepang, Amerika Serikat, Kanada, India, Paraguay, dan Inggris. Standar pertanian organik Taiwan kini telah sejajar dengan standar global. Penyelenggaraan Organic World Congress ini, diharapkan dapat mendorong pertukaran teknologi dan pengetahuan global di bidang pertanian organik serta memperkuat industri dan perdagangan organik internasional.
 
Selanjutnya, Taiwan berharap dapat bekerja sama dengan dunia untuk memajukan industri pertanian organik, sekaligus mewujudkan komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan dan pengurangan karbon.