Presiden Lai Ching-te mengadakan konferensi pers bersama CEO TSMC, Wei Che-chia, untuk membahas rencana ekspansi investasi TSMC di Amerika Serikat yang diumumkan sebelumnya di Gedung Putih, Kamis, 6 Maret 2025.
Melalui investasi ini, TSMC akan berkontribusi pada pengembangan kecerdasan buatan generasi mendatang serta berbagai penerapan inovatif lainnya. “Ini adalah momen penting bagi TSMC, bagi Taiwan, dan bagi hubungan bersejarah Taiwan-AS,” Presiden Lai menjelaskan.
Perkembangan industri semikonduktor di Taiwan merupakan hasil kerja sama erat antara pemerintah, dunia industri, akademisi, dan lembaga penelitian, serta mendapat dukungan penuh dari masyarakat Taiwan. Keberhasilan ini telah menjadikan TSMC sebagai “Gunung Pelindung Negara” (Guardian Mountain of the Nation).
Presiden Lai menyampaikan, “Setiap langkah strategis ekspansi yang dilakukan TSMC tidak hanya memperkuat daya saing, tetapi juga membuka peluang lebih luas bagi perusahaan Taiwan untuk berkolaborasi di tingkat internasional. Dengan visi ‘Berbasis di Taiwan, Berkembang Secara Global, dan Dipasarkan ke Seluruh Dunia,’ Taiwan akan terus memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam industri global.”
CEO TSMC Wei Che-chia menjelaskan ekspansi investasi TSMC di Amerika Serikat tidak hanya didorong oleh permintaan pelanggan, tetapi juga oleh berbagai pertimbangan strategis, termasuk biaya operasional, ketersediaan tenaga kerja lokal, serta sumber daya air dan listrik.
“Kami berupaya menjalin kerja sama erat dengan pemerintah setempat dan universitas di AS untuk mengembangkan lebih banyak tenaga ahli. Model ini juga telah kami terapkan di Taiwan,” ujarnya. Wei Che-chia juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas dukungan penuh yang diberikan dalam berbagai aspek, termasuk penyediaan infrastruktur dan sumber daya yang diperlukan bagi kelangsungan operasional perusahaan.
Pada hari yang sama, Perdana Menteri Cho Jung-tai dalam rapat kabinet menegaskan bahwa TSMC adalah “TSMC milik Taiwan” dan berperan sebagai kekuatan utama yang membawa Taiwan ke kancah internasional.
“Pemerintah memahami strategi ekspansi industri swasta dan berkomitmen untuk menjaga posisi Taiwan dalam rantai pasok industri global. Kami juga berupaya membangun ekosistem rantai pasok berbasis demokrasi yang tidak hanya menguntungkan Taiwan, tetapi juga kepentingan global,” ujar PM Cho.
Ia menambahkan bahwa strategi ekspansi global TSMC tetap berakar di Taiwan. Pemerintah akan terus mendukung perusahaan dalam mempertahankan kapasitas produksi dan teknologi mutakhir di Taiwan, sekaligus memberikan dukungan penuh ketika TSMC memperluas kehadirannya di kancah global. TSMC adalah kebanggaan Taiwan. Dengan Taiwan sebagai pusatnya, perusahaan ini akan terus berkembang dan melangkah lebih jauh di panggung dunia.
