Kementerian Luar Negeri (MOFA Taiwan) pada 30–31 Oktober 2025 mengadakan kegiatan “Kunjungan Lapangan bagi Korps Diplomatik dan Pelaku Bisnis di Taiwan”.
 
Acara ini dipimpin oleh Wakil Menteri Luar Negeri Chen Ming-chi dan Direktur Jenderal Departemen Kerja Sama Internasional dan Urusan Ekonomi Lien Yu-ping. Kegiatan ini mengundang duta besar dan pejabat kedutaan dari negara-negara sahabat diplomatik seperti Saint Vincent dan Grenadines, Saint Kitts dan Nevis, Haiti, Belize, Kepulauan Marshall, Paraguay, serta Saint Lucia.
 
Selain itu, turut hadir kepala/wakil kepala kantor perwakilan dari Austria, Brunei, Israel, Jepang, Singapura, Yordania, Mongolia, Nigeria, Filipina, Somaliland, Swedia, dan Swiss, serta enam perwakilan dari pemerintah negara bagian Amerika Serikat, termasuk Montana dan New Jersey. Rombongan berjumlah 31 orang tersebut mengunjungi perusahaan-perusahaan unggulan di Taipei, Taoyuan, dan Miaoli.
 
Para peserta memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini, menyatakan kekaguman atas kemajuan Taiwan di bidang pertanian cerdas, serta berharap dapat terus berpartisipasi dalam kegiatan serupa di masa mendatang.
 
Mereka menilai pengalaman langsung seperti ini dapat membantu memahami dinamika dan tren industri Taiwan, memperluas peluang kerja sama bilateral, memperdalam hubungan dengan Taiwan, serta memperkuat rantai pasok industri yang demokratis.
 
Upaya ini sekaligus mendukung visi Presiden Lai Ching-te untuk menjadikan Taiwan sebagai ““Negara dengan Matahari Ekonomi yang Tidak Pernah Terbenam”.
 
MOFA Taiwan menjelaskan bahwa “Program Kesejahteraan Negara Sahabat Diplomatik” berfokus pada empat nilai utama, yaitu digital, kesehatan, hijau, dan ketahanan.
 
Program ini bertujuan menyalurkan pengetahuan, layanan, dan solusi cerdas dari sektor-sektor unggulan Taiwan ke negara-negara sahabat diplomatik dan mitra sehaluan, membantu mereka memajukan pembangunan ekonomi berdasarkan pengalaman Taiwan.