Kembali ke konten utama
Wapres Hsiao Bi-khim: Seperti Warga Dunia Lainnya, Taiwan Pantas Mendapat Kesempatan Berpartisipasi dalam Komunitas Internasional
New Southbound Policy。Taiwan tidak pernah mundur karena percaya bahwa rakyat Taiwan, sebagaimana warga dunia lainnya, pantas mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dalam komunitas internasional.
Taiwan tidak pernah mundur karena percaya bahwa rakyat Taiwan, sebagaimana warga dunia lainnya, pantas mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dalam komunitas internasional.

Wakil Presiden Hsiao Bi-khim telah kembali ke Taiwan setelah menghadiri Sidang Tahunan Inter-Parliamentary Alliance on China (IPAC) di Brussel, Eropa. Dengan didampingi Menteri Luar Negeri Lin Chia-lung, Wapres Hsiao tiba di Bandara Internasional Taoyuan dan memberikan pernyataan mengenai perjalanan tersebut.
 
Wapres Hsiao menyampaikan bahwa dalam kunjungannya, ia membawakan pidato bertajuk “Taiwan: Mitra Tepercaya di Dunia yang Bergejolak”, dengan tujuan memperkuat pemahaman dan dukungan komunitas internasional terhadap Taiwan. Ia juga menyerukan agar berbagai negara meningkatkan kerja sama ekonomi dan teknologi dengan Taiwan serta mendukung partisipasi internasional Taiwan demi menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan dan kawasan Indo-Pasifik.
 
Wapres Hsiao menghadiri Sidang Tahunan IPAC pada 7 November di Parlemen Eropa atas undangan resmi organisasi tersebut, dengan Menteri Luar Negeri Lin Chia-lung mendampingi selama seluruh agenda. Dalam sesi khusus bertema Taiwan, ia memaparkan “kisah demokrasi Taiwan” kepada peserta dari berbagai negara Eropa, termasuk anggota parlemen, organisasi masyarakat sipil, dan media.
 
IPAC merupakan platform yang mempertemukan para pendukung nilai-nilai demokrasi dari berbagai penjuru dunia, dan kehadiran para peserta menunjukkan bahwa negara-negara demokratis tidak berjalan sendiri meski terpisahkan oleh jarak. Taiwan berada di garis depan demokrasi global, memiliki peran penting dalam manufaktur teknologi canggih dan rantai pasokan demokratis, dan Taiwan juga merupakan mitra internasional yang bertanggung jawab. Oleh karena itu, Taiwan adalah kekuatan yang tak tergantikan dalam menjaga perdamaian, stabilitas, dan masa depan demokrasi global.
 
Wakil Presiden juga mengucapkan terima kasih kepada IPAC atas dukungan konsisten terhadap Taiwan. Ia berharap hubungan dengan negara-negara anggota IPAC dapat terajalin semakin erat melalui perluasan kerja sama perdagangan, teknologi, penguatan ketahanan masyarakat, peningkatan kerja sama keamanan, serta dukungan terhadap partisipasi internasional Taiwan.
 
Taiwan telah lama menghadapi situasi internasional yang sulit dan penuh tantangan. Banyak ketidakadilan dan hambatan yang harus dihadapi. Namun Taiwan tidak pernah mundur karena percaya bahwa rakyat Taiwan, sebagaimana warga dunia lainnya, pantas mendapat kesempatan untuk berpartisipasi dalam komunitas internasional.