Kembali ke konten utama
Distribusi SPKL di Pasar Internasional Keunggulan Taiwan - Fleksibel dan Kustomisasi
2022-12-19

Ketua Noodoe, John Wang menuturkan, layar SPKL yang terdapat di samping terukir dari sinar laser. Di bawah sinar matahari siang Los Angeles, tidak akan memantulkan cahaya dan membuat pemilik mobil merasa nyaman saat menggunakan. (Foto: Lin Ge Li)

Ketua Noodoe, John Wang menuturkan, layar SPKL yang terdapat di samping terukir dari sinar laser. Di bawah sinar matahari siang Los Angeles, tidak akan memantulkan cahaya dan membuat pemilik mobil merasa nyaman saat menggunakan. (Foto: Lin Ge Li)
 

Perusahaan konsultan internasional, McKinsey memperkirakan sebelum tahun 2030, Uni Eropa perlu menginstalasi 15.000 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL) setiap minggu untuk memenuhi kebutuhan yang ada. Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengumumkan akan mengalokasikan US$ 5 miliar untuk membangun SPKL di seluruh negeri dalam kurun 5 tahun. Sedangkan Taiwan, sebelum tahun 2040, seluruh mobil penumpang dan kendaraan roda baru akan sepenuhnya bertenaga listrik. Kendaraan listrik telah menjadi tren dunia, yang juga memunculkan industri pemroduksian SPKL. Dengan mengandalkan pengalaman transformasi pasokan sumber daya listrik dan pemroduksian kustomisasi, para pelaku usaha Taiwan dapat menarik minat kerja sama dari operator SPKL internasional. Dengan demikian, produk Taiwan dapat dikenal di Benua Amerika, Eropa dan Asia Tenggara.

 

SPKL adalah mesin pengisian bahan bakar untuk kendaraan listrik. Hanya saja, tampilan dan desain sistemnya dapat lebih beragam, disesuaikan dengan karakteristik dari lokasi penempatan yang berbeda-beda. SPKL fast charging cocok diletakkan di area peristirahatan jalan tol atau persimpangan jalan, sedangkan untuk area komersial seperti pusat perbelanjaan dan restoran, akan lebih diprioritaskan pemasangan SPKL slow charging, yang memungkinkan pemilik kendaraan dapat berbelanja sambil  menunggu baterai mobil mereka terisi penuh. Namun demikian, setiap toko, komunitas masyarakat dan negara memiliki kebutuhan SPKL yang berbeda-beda. Di tengah persaingan pasar SPKL dunia yang sangat kompetitif, pelaku usaha Taiwan memiliki kelebihan dengan karakteristik pemroduksian yang dapat dikustomisasi.

 

Keunggulan SPKL Taiwan

Pelaku usaha Taiwan berfokus pada manufaktur perangkat keras. Namun ada beberapa perusahaan yang menyediakan layanan terintegrasi, seperti Delta Electronics, eTreego, Noodoe, Fortune Electric dan EVOASIS.

Bagaimana Taiwan memasuki pasar SPKL internasional? Manajer Peneliti Industry, Science and Technology International Strategy Center dari Badan Riset Teknologi Industri Taiwan (Industrial Technology Research Institute/ITRI), Huang Ya-chi menganalisis, saat ini perusahaan Taiwan bekerja sama dengan operator asing, dan Taiwan berperan sebagai pemasok fasilitas perangkat keras, kemudian dioperasikan oleh perusahaan listrik lokal atau operator pengisian sumber daya listrik. Dibandingkan dengan produsen perangkat keras di negara lainnya, perusahaan-perusahaan Taiwan berangkat dari pemroduksian pasokan sumber daya listrik, dan sudah terbiasa untuk menyesuaikan spesifikasi produk dalam memenuhi kebutuhan pelanggan. Oleh karena itu, menghadapi kebutuhan operator SPKL yang beragam, misalnya fitur halaman iklan, metode pembayaran yang beragam, semuanya dapat ditangani.

 

Integrasi Perangkat Lunak dan Keras, Memenuhi Kebutuhan Pelanggan

Satu dekade yang lalu, ketika pasar kendaraan listrik belum menjadi tren, Delta Electronics telah menanamkan investasi mereka dalam sistem tenaga kendaraan listrik dan fasilitas pengisian sumber daya. Perihal SPKL, juga menghadirkan solusi berbeda untuk pengisian sumber daya kendaraan listrik rumahan, komersial dan umum. Saat membangun fasilitas di kawasan permukiman, maka akan berfokus pada pemasangan sirkuit meteran listrik independen, keamanan dan pengelolaan jumlah total pengisian sumber daya listrik. Untuk pengisian sumber daya listrik komersial akan disesuaikan dengan kebutuhan operator, mendirikan SPKL fast charging atau slow charging. SPKL Delta Electronics dapat terlihat di hotel dekat Bandara Schiphol Amsterdam dan area parkir pusat perbelanjaan Bangkok, Thailand. Untuk pembangunan SPKL umum, Delta Electronics juga membantu perusahaan energi multinasional Jerman dan perusahaan layanan pengisian sumber daya listrik yang berada di bawah perusahaan energi terbarukan terbesar di Eropa, mendirikan SPKL fast charging.

Manajer Pemasaran Produk dan Divisi Solusi Pengisian Sumber Daya Kendaraan Listrik Delta Electronics, Jiang Ming-yu menyampaikan, SPKL Delta Electronic tidak hanya berfokus pada penelitian dan pengembangan perangkat keras, tetapi juga mengembangkan manajemen operasional dan fungsi perangkat lunak, ini adalah produk yang memiliki tingkat integrasi tinggi.

Jiang Ming-yu yakin, kemampuan mengintegrasikan teknologi perangkat lunak dengan perangkat keras, sangat mengandalkan industri informasi komunikasi dan elektronik Taiwan yang matang dan kompetitif, sehingga membuat produsen SPKL dapat dengan cepat menemukan solusi dan mitra, guna mengoptimalkan desain produk dan mempercepat waktu pemasaran.

Sebagai contoh, SPKL arus bolak-balik AC MAX terbaru, memiliki kemampuan pengisian sumber daya lebih cepat 2 kali lipat dari SPKL AC pada umumnya. Di samping itu, juga memiliki mekanisme pendeteksi kebocoran listrik dan perlindungan terhadap suhu yang berlebihan, sehingga dapat menjamin keamanan pemilik kendaraan. Bagi operator, SPKL ini dapat dilengkapi dengan sistem pengelolaan energi, yang mampu menyeimbangkan permintaan penggunaan listrik dari SPKL dan area pemukiman. Dengan demikian, dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh konsumsi daya listrik yang berlebihan dan kelebihan muatan. Atas prestasi inilah, Delta Electronics berhasil memperoleh penghargaan Taiwan Excellence Silver Award 2021.

 

Bersama Dunia Turut Serta Mengurangi Karbon

Delta Electronics memiliki 75 pusat penelitian dan pengembangan yang tersebar di seluruh dunia, untuk menelusuri lebih lanjut tentang spesifikasi pasar setempat, serta fleksibel menanggapi proporsi dan kebutuhan kustomisasi dari masing-masing negara. Selain itu, Delta Electronics juga tergabung dalam aliansi pengisian sumber daya listrik internasional, misalnya CharIN, CHAdeMO dan lainnya yang dipimpin oleh Amerika Serikat, Eropa dan Jepang, serta berpartisipasi dalam tim integrasi jaringan listrik dan pengisian sumber daya antarmuka. Melalui kegiatan di dalam aliansi, bersama dengan pabrik luar negeri, turut serta dalam uji kompatibilitas mobil baru dan SPKL. Dari sinilah, terjalin hubungan dengan produsen mobil internasional dan operator layanan energi listrik.

Delta Electronics menghadirkan solusi infrastruktur pengisian sumber daya bagi kendaraan listrik, mengintegrasikan energi surya dan penyimpanan energi dengan sistem pengelolaan energi, sehingga dapat memanfaatkan energi terbarukan untuk mengisi sumber daya kendaraan listrik. Di samping itu, sistem penyimpanan energi digunakan untuk mengatur kapasitas daya selama masa puncak penggunaan listrik, sehingga dapat meringankan tekanan pada jaringan listrik lokal yang disebabkan permintaan pengisian sumber daya. Kasus luar negeri yang dapat dijadikan referensi adalah pembangunan “SPKL Delta Electronics Yokohama” pada bulan September  2021, yang bekerja sama dengan perusahaan energi Jepang, Idemitsu Kosan.

Selain menyediakan layanan pengisian sumber daya pada kendaraan listrik, Idemitsu Kosan juga mengoperasikan kedai kopi, sehingga sambil menunggu, pemilik mobil dapat istirahat sejenak selama 30 menit, atau dapat menikmati pameran seni kebudayaan di ruang pameran multifungsi yang berdiri di samping SPKL.

 

Sistem Pengoperasian Ramah dan Mudah

Di pasar SPKL internasional, perusahaan asal Taiwan Noodoe dikenal karena kepuasan para pengguna terhadap kelancaran dan kustomisasi. Pelanggan Noodoe datang dari Inggris, Yunani, Australia, Singapura, Dubai, dan lainnya bahkan mantan Senator California Bob Huff juga pernah berkunjung secara pribadi.

Noodoe yang berkantor pusat di Taiwan, juga memiliki kantor cabang di Texas, Los Angeles dan Australia. “Memilih untuk memulai dari Amerika Serikat, karena pasar di sana sudah sangat matang dan memiliki skala yang besar, apalagi permintaan pelanggan juga sangat tinggi. Jika ingin memasuki pasar dunia, maka harus dimulai dari kawasan yang paling agresif.” Ketua Noodoe, John Wang membandingkan, memasuki pasar AS layaknya bermain bola basket dan bergabung dengan tim NBA, setelah melewati pertandingan menghadapi lawan yang tangguh, maka kemampuan yang dimiliki akan semakin meningkat.

Pada tahun 2018, Noodoe mengumumkan akan mengambil langkah berikutnya, yaitu masuk ke sistem pengoperasian SPKL. Sejauh ini, hanya membutuhkan waktu 3 tahun, Noodoe telah menjadi merek yang terkenal di industri terkait. John Wang merangkum 3 faktor utama yang membuat Noodoe berhasil mencapai prestasi gemilang, yakni pengalaman pengguna, otomatisasi pendeteksian dan perbaikan, kode akses unik bagi operator.

 Ketika banyak pemilik kendaraan listrik menggunakan SPKL, maka akan menemui hal-hal kurang menyenangkan, sistem pengoperasian mengharuskan konsumen mengunduh aplikasi terlebih dahulu, dan setelah melewati beberapa prosedur sertifikasi, pelanggan baru dapat menggunakan SPKL. Atau harus mengajukan pendaftaran kartu keanggotaan terlebih dahulu, dan setelah 2 hingga 3 hari, baru dikirim ke alamat pelanggan. “Mobil sudah hampir kehabisan tenaga listrik, ada begitu banyak proses, baru dapat mengisi sumber daya listrik. Noodoe sangat memperhatikan kenyamanan para konsumen, sehingga tidak akan melakukan hal ini.” John Wang menuturkan, ketika pemilik mobil menggunakan Noodoe EV OS, maka mereka dapat membayar langsung dengan menggunakan Apple Pay atau kartu kredit, tanpa harus terlebih dahulu mengajukan keanggotaan. Dan ketika listrik mobil telah terisi penuh, maka notifikasi akan dikirim ke ponsel pengguna.

 

Layanan Pengisian Daya Listrik yang Disesuaikan

Saat penggunaan SPKL kian populer, maka pemeliharaannya membutuhkan semakin banyak tenaga. Namun, Noodoe EV OS memiliki fitur pendeteksian dan perbaikan otomatis. Sebelum pengguna menemukan masalah, maka robot internal akan menanganinya secara otomatis. Jika operator perlu menyesuaikan tarif biaya, maka dapat dimodifikasi melalui sumber sistem yang ada. SPKL yang dibangun di setiap tempat juga akan diperbarui secara otomatis.

Menanggapi permasalahan paling krusial pada SPKL, yaitu “beban daya”, banyak komunitas pemukiman khawatir terhadap keamanan pemasangan SPKL yang bisa membuat konsumsi daya listrik meningkat signifikan, dan mungkin akan berdampak pada terjadinya kecelakaan atau adanya tagihan listrik tambahan. Menjawab kekhawatiran ini, Noodoe mengusulkan solusi, serta menggalang kerja sama dengan perusahaan listrik Edison company di Southern California Amerika Serikat. Jaringan listrik pintar (smart grid) mengatur kapasitas muatan setiap mobil, menjaga agar konsumsi daya pada setiap periode waktu tetap berada dalam kisaran aman. Noodoe EV OS juga akan secara otomatis mengurangi beban hingga 50% selama periode puncak penggunaan listrik, lalu menginformasikan pengguna untuk mengurangi konsumsi daya.

Meski Noodoe memproduksi sendiri perangkat keras SPKL, tetapi mereka juga sangat bersedia untuk bekerja sama dengan produsen besar lainnya, misalnya perusahaan teknologi internasional ABB dan perusahaan asal Taiwan, Phihong. Di setiap unit SPKL yang ada akan dicetak tulisan “Powered by Noodoe”, dengan memasang tulisan tersebut di seluruh dunia, Noodoe ingin membuktikan kepada komunitas internasional bahwa Taiwan adalah negara dengan warisan teknologi mumpuni serta mahir dalam berinovasi, dan dapat menciptakan sistem pengisian sumber daya listrik dengan menggunakan merek sendiri.

 

MORE

Distribusi SPKL di Pasar Internasional Keunggulan Taiwan - Fleksibel dan Kustomisasi