Pada tanggal 8 April 2024 Presiden Tsai Ing-wen menerima kunjungan delegasi lintas partai parlemen Australia di Istana Kepresidenan. Dalam pidatonya, Presiden Tsai menegaskan bahwa Taiwan dan Australia adalah pengawal nilai-nilai kebebasan dan demokrasi, dan hubungan pertukaran serta kerja sama bilateral antara keduanya terus berkembang erat.
Presiden Tsai mengucapkan terima kasih kepada Australia atas pernyataan mengenai pentingnya perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan yang terus-menerus disampaikan, baik melalui forum bilateral maupun multilateral dalam beberapa tahun terakhir.
Presiden Tsai berharap Australia dapat mendukung negosiasi-negosiasi yang berkaitan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama ekonomi dengan Taiwan untuk memperdalam hubungan ekonomi dan perdagangan bilateral, dan mendukung upaya Taiwan untuk bergabung dengan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP) demi memajukan kemakmuran dan pembangunan regional.
Bulan lalu, di bawah Kerangka Kerja sama dan Pelatihan Global (GCTF), Taiwan dan Australia, serta Amerika Serikat, Inggris, dan Jepang, mengadakan lokakarya internasional tentang penanggulangan fraud (penipuan) lintas negara. Taiwan dan Australia berfokus pada masalah global dan menghadapi tantangan bersama-sama. Dalam beberapa tahun terakhir, Australia telah secara aktif memperluas kerja sama internasional melalui AUKUS dan QUAD.
Anggota delegasi Shayne Neumann menyampaikan bahwa Australia sedang bekerja sama dengan sekutu dan negara-negara sahabat lainnya untuk memelihara stabilitas regional dan mempertahankan status quo bagi Taiwan. Ia menekankan bahwa pihaknya menentang segala bentuk tindakan sepihak, dan mempertahankan status quo adalah pilihan yang paling baik secara keseluruhan dibandingkan alternatif lainnya.
Anggota delegasi Andrew Wallace menyatakan bahwa seiring dengan perkembangan teknologi, risiko keamanan juga berkembang. Taiwan dan Australia bekerja sama di bidang prakarsa keamanan siber untuk menjaga infrastruktur dan jaringan digital penting. Dalam bidang perdagangan, Taiwan adalah mitra perdagangan terbesar ketujuh bagi Australia, dengan perdagangan dua arah pada tahun 2022-2023 mencapai AUD 41,5 miliar. Ia lebih lanjut menambahkan bahwa Australia adalah pemasok energi dan sumber daya yang dapat diandalkan bagi Taiwan. Di samping itu, jalinan hubungan antar masyarakat Taiwan-Australia melalui ikatan budaya juga sangatlah penting.
